Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata Arief Yahya mendukung penyelenggaraan festival di berbagai daerah untuk mewujudkan target 15 juta wisatawan mancanegara. Setidaknya ada 100 festival yang akan digelar sepanjang tahun ini.
Dalam pembukaan FESTIVAL Indonesia Festival (FESTinFest) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kementerian Pariwisata, Kamis (26/1/2017), Arief mengatakan festival budaya harus bisa dijual.
"Festival yang baik tidak saja melestarikan budaya tetapi juga ada nilai keekonomiannya. Semakin banyak festival, semakin menyejahterakan rakyatnya," katanya.
Adapun, penyelenggaraan FESTIVAL Indonesia Festival (FESTinFest) 2017 yang baru pertama kali ini selain sebagai sarana untuk mempertemukan para penyelenggara festival untuk saling bertukar pengalaman dan mengembangkan kerjasama sekaligus juga sebagai peluncuran (kick off) semaraknya festival sepanjang 2017.
Kegiatan FESTinFest 2017 yang bakal berlangsung selama 4 hari akan diisi dengan pameran, pertunjukan, seminar, dialog, pemutaran film, kuliner, dan minikarnaval.
"Festival telah menjadi ciri dan atraksi utama tiap daerah untuk menarik kunjungan wisatawan. Dalam satu tahun ini kita siapkan lebih dari 100 kegiatan festival yang diselenggarakan di berbagai daerah di Tanah Air sebagai daya tarik untuk mendatangkan kunjungan 15 juta wisatawan mancanegara dan menggerakan 265 juta wisatawan nusantara sebagai target tahun ini,” katanya.
Dia mengatakan FestinFest 2017 menjadi sarana strategis untuk menghimpun berbagai potensi, pengalaman dan kerja sama festival di seluruh Indonesia agar dapat terselenggara secara efektif, semarak dan berdaya guna. Selain itu juga diperkenalkan program pengembangan Gedung Sapta Pesona sebagai salah satu destinasi pariwisata dan pengelolaan informasi festival di seluruh Indonesia.
“Pada kesempatan ini diperkenalkan Pekan Budaya Nasional serta persiapan Indonesian Cultural Asiade (ICA) dalam rangka Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 2018,” tambahnya.
FESTinFest yang berlangsung selama empat hari tersebut menampilkan kegiatan berupa pameran, pertunjukan, seminar, dialog, pemutaran film, kuliner dan minikarnaval.