Bisnis.com, JAKARTA - Teknologi beton precast yang dikembangkan oleh sejumlah kontraktor BUMN dapat mempercepat proses pembangunan hunian vertikal.
Dirjen Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanudin mengatakan teknologi precast tersebut dapat menghemat waktu, biaya, dan tenaga kerja sekitar 12 persen.
"Kami sedang mendorong agar teknologi precast ini bisa dilaksanakan dalam pembangunan hunian vertikal. Jadi proses pengerjaannya bisa lebih cepat," ujarnya Rabu (31/5/2017).
Syarif menjelaskan para pengembang maupun kontraktor dapat memanfaatkan teknologi ini bukan hanya pada bangunan vertikal, tapi rumah tapak juga bisa memanfaatkan teknologi ini khususnya di dinding bangunan.
Dalam proses pembangunan, ungkap Syarif, peran tukang yang bekerja secara konvensional memang tetap dibutuhkan. Adanya teknologi ini diharapkan mempermudah para pekerja bangunan menyelesaikan proyek pembangunan yang sedang dilaksanakan.
"Teknologi precast ini dapat menghemat sekitar 12 persen dari segi biaya, waktu maupun tenaga kerja," terangnya.
"Kami harap para kontraktor BUMN seperti PT PP bisa ikut melatih para kontraktor lokal di daerah-daerah mengenai pemanfaatan teknologi ini. Semakin banyak yang memanfaatkan tentunya akan mendorong tercapainya program satu juta rumah tahun ini," harapnya.