Bisnis.com, PRAYA, NTB – Sebanyak 127 wisatawan dari 13 negara berkunjung ke Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, untuk melihat secara langsung kondisi pariwisata dengan konsep wisata halal di daerah itu.
Kehadiran wisman itu diterima langsung Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lombok Tengah (Loteng) Lalu Pathul Bahri di Pendopo Bupati Lombok Tengah di Praya, ibu kota kabupaten tersebut.
Bupati didampingi Sekda Lombok Tengah M Nursiah, Asisten I Setda Lombok Tengah Muhammad Amin, Asisten III Setda Lombok Tengah L. Idham Khalid, dan segenap jajaran Satuan Kerja Pelayanan Masyarakat (SKPM) Lombok Tengah, Minggu (25/3/2018).
Di hadapan wisman yang dibawa oleh Federasi Of Asean Travel Associations (FATA) Malaysia, Lalu Pathul Bahri menyampaikan terima kasih atas kunjungannya ke Lombok Tengah sebagai salah satu tujuan wisata mereka.
"Perlu diketahui beberapa tahun terakhir setelah pemerintah pusat mencanangkan satu buah kawasan ekonomi khusus. Dari destinasi yang ada, yang paling siap Borobudur, Danau Toba, dan KEK Mandalika Resort seperti dilihat ketika berkunjung ke Mandalika," kata Pathul.
Pathul menjelaskan sudah banyak perusahaan yang berinvestasi di Mandalika seperti Sasa, Club Map, Pullman dan lainnya. Dengan demikian, bila ada yang berminat berinvestasi di Lombok Tengah, pemerintah setempat terbuka.
Bahkan, soal izin tidak perlu dikhawatirkan karena sudah dipermudah. "Dalam 3 njam sudah jadi. Sistem ini sudah dicoba langsung oleh Presiden Joko Widodo," ujarnya.
Ke-13 negara asal wisman yang hadir langsung di antaranya, Malaysia, Kamboja, Vietnam, Serbia, Kosovo, Jordania, Filipina, Syria, Irak, Mesir, Singapura.
Mereka di Lombok Tengah berkunjung ke beberapa destinasi wisata di wilayah itu, seperti Rumah Adat Sade, Kuta, dan Meresek yang tidak lain masuk dalam kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika.