Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina Hulu Mahakam memulai pengeboran sumur eksplorasi TDE C-1X di utara lapangan Tunu, lepas pantai Delta Mahakam, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
General Manager Zona 8 Agus Amperianto mengatakan bahwa tajak sumur ini diawali dengan kegiatan management walk through (MWT) oleh manajemen PHI dan PHM di rig Maera pada Minggu, 10 April 2021.
Persiapan pengeboran dilakukan dengan cukup lama dengan penuh kecermatan mengingat karatkernya sebaga high pressure high temparature. Dalam operasi ini, PHM menggunakan rig Maera milik PT Apexindo Pratama Duta Tbk.
Pada tahun ini PHM menargetkan bakal mengebor 73 sumur pengembangan dan dua sumur eksplorasi, termasuk sumur eksplorasi TDE C-1X.
Pada tahun ini PHM menargetkan produksi minyak sebanyak 22,5 KBPD dan gas sebanyak 485 MMscfd (wellhead).
"Untuk itu, dalam pelaksanaannya PHM menerapkan prinsip kehati-hatian agar operasi pengeboran berjalan lancar dan aman," ujarnya seperti dikutip melalui keterangan resminya, Selasa (13/4/2021).
VP Exploration PHI Bayu Giriansyah mengatakan bahwa dalam sumur TDE C-1X merupakan satu dari lima sumur eksplorasi di Regional 3 yang merupakan komitmen pasti untuk dibor oleh Pertamina Hulu Indonesia.
Dalam organisasi Pertamina Subholding Upstream, PHM berada di Zona 8 Regional 3 Kalimantan yang dipimpin oleh PHI. Upaya pemboran ini merupakan usaha berkelanjutan untuk terus menemukan cadangan yang ekonomis demi memperpanjang usia WK Mahakam.