Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan 20 persen dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) selalu dianggarkan untuk sektor pendidikan.
"[Ini] menunjukkan betapa pentingnya sektor pendidikan sebagai pondasi pembangunan Indonesia," tulis mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia dalam unggahan di akun Instagramnya, dikutip Selasa (3/5/2022).
Unggahan tersebut disampaikan Sri Mulyani dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada 2 Mei.
Masih dalam unggahannya, Sri Mulyani bercerita bahwa sebagai seseorang yang tumbuh dan besar dari keluarga akademisi, dunia pendidikan memiliki ruang khusus di hatinya.
"Saya sendiri pun juga seseorang yang berakar dari dunia pendidikan," kata dia.
Sebagaimana diketahui, melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres RI) Nomor 316 Tahun 1959, setiap tanggal 2 Mei ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional.
Baca Juga
Momentum ini, kata Sri Mulyani, bertujuan agar semua masyarakat Indonesia terus mengingat dan mengenang perjuangan Ki Hajar Dewantara dalam menegakkan tonggak-tonggak pondasi pendidikan di Indonesia.
Dia juga menegaskan, pendidikan merupakan hak segala bangsa. Ini, juga tertuang dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 pasal 31 ayat 1 yang menyatakan bahwa setiap warga negara berhak mendapat pendidikan.
Menutup tulisannya, Sri Mulyani berharap dunia pendidikan Indonesia senantiasa tumbuh menjadi besar bestari.
