Bisnis.com, MEDAN — PT Angkasa Pura Aviasi, pengelola Bandara Kualanamu, Medan, menargetkan akan membuka penerbangan langsung ke India sebelum tutup tahun ini.
CEO PT Angkasa Pura Aviasi Achmad Rifai mengatakan langkah tersebut salah satunya untuk mengejar misi menjadikan Kualanamu sebagai hub Indonesia dengan Asia Selatan. Rifai mengaku sudah mendekati sejumlah masakapai penerbangan untuk membuka rute langsung ke Negeri Bollywood.
"Prinsipnya kan respirokal, kalau mereka bersedia menyediakan penerbangan langsung ke Kualanamu, maka maskapai Indonesia juga akan melakukan penerbangan langsung ke India,” jelas Rifai dalam seminar nasional bertajuk Kualanamu as an International Hub in Asean, di Medan, Selasa (20/9/2022).
Sementara itu, mengenai ambisi menjadi hub penerbangan regional, Rifai menjelaskan secara geografis, Kualanamu diuntungkan karena relatif dekat dengan Asia Selatan. Meski demikian, bandar udara tersebut masih harus bersaing dengan Changi di Singapura yang sudah termasyur sebagai hub regional bahkan internasional.
"Kami sudah berdiskusi dengan sejumlah airlines dalam negeri terkait hal ini. Secara geografis, kami memang lebih unggul, tetapi secara ekonomis, Changi lebih murah," katanya.
Lebih lanjut mengenai potensi Medan sebagai pusat persinggahan di Asia Tenggara, patut digarisbawahi posisinya sebagai kota terbesar keempat di Indonesia.
Baca Juga
Selain itu, di Medan juga terdapat kawasan industri besar seperti Deli Serdang Regency dan kawasan ekonomi khusus Danau Toba, selain juga kawasan-kawasan ekonomi zona ekslusif lainnya yang dekat dengan bandara.
"Lalu lintas bandara sudah seharusnya bertumbuh di Medan, dalam hal ini Bandara Kualanamu. Kami lihat juga domestik produknya di atas rata-rata nasional, sehingga ini momen tepat bagi kami untuk membuat kesan Bandara Kualanamu menjadi hub di barat Indonesia," kata Rifai.
Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang ioperasinalkan oleh PT Angkasa Pura Aviasi, perusahaan gabungan atau joint venture antara PT Angkasa Pura II (Persero) dengan GMR Airports Consortium.