Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak lima badan usaha akan melakukan groundbreaking ke-8 di IKN pekan depan. Tiga dari badan usaha tersebut merupakan investor asing perdana yang bakal melakukan peletakan batu bertama di ibu kota baru itu.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking akan dilakukan Presiden Jokowi ketika berkunjung ke IKN pada tanggal 24-27 September 2024.
Perusahaan tersebut adalah Australian Independent School yang akan membangun sekolah internasional di IKN. Kemudian, ada perusahaan asal China, Delonix yang akan membangun mal, hotel, dan apartemen.
"Kemudian Magnum, [perusahaan sektor] properti yang sudah banyak di Rusia tapi sudah banyak usaha di Indonesia terutama di Bali," kata Basuki saat ditemui di Kantor PUPR, Jakarta (21/9/2024).
Dikutip dari laman Magnum Estate, beberapa aset perusahaan asal Rusia ini yang sudah beroperasi di Indonesia, antara lain seperti Magnum Resort Berawa, sebuah sanggarloka seluas 6.500 meter persegi di kawasan Berawa Canggu.
Kemudian, Resort Sanur dengan luas 8.000 meter persegi yang menyediakan kapal pesiar pribadi untuk para penghuni, terletak di zona investasi khusus di Sanur. Hingga Magnum Resort Seminyak, sebuah komplek apartemen dengan layanan bintang lima terletak di bibir pantai di kawasan Seminyak.
Baca Juga
Selain tiga investor asing tersebut, dua investor domestik yang akan groundbreaking pekan depan adalah Prima Hotel Group dan Plataran Hutan Kota.
Sayangnya, Basuki masih belum menyebut nilai investasi yang akan masuk di-groundbreaking IKN pekan depan tersebut.
Sebelumnya, Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni menuturkan, groundbreaking ke-8 yang akan digelar di IKN akan melibatkan komitmen asing senilai Rp650 miliar. Masing-masing adalah sebesar Rp500 miliar dari Delonix dan Rp150 miliar dari Australian Independent School.
“Kita sudah siapkan, ada dua investor asing yang akan groundbreaking. Pertama yaitu Delonix, ini sebuah perusahaan dari China yang akan membangun mal, hotel, apartemen,” jelasnya saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Senin (9/9/2024).
