Bisnis.com, JAKARTA – Terdapat momen menarik ketika Wakil Presiden atau Wapres Ma'ruf Amin membuka Rapat Pleno Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) 2024.
Dalam agenda yang diselenggarakan di Auditorium Sekretariat Wakil Presiden pada Jumat (4/10/2024) itu, Wapres Ma'ruf amin melontarkan guyonan saat memberikan sambutan.
Wapres Ke-13 RI itu mempertanyakan apakah Arsjad Rasjid yang hadir dalam acara tersebut masih menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Awalnya, Ma’ruf Amin menyapa sejumlah tamu mulai dari Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa, dan tamu lainnya termasuk Arsjad.
“Lalu, Pak Arsjad, masih Ketua Kadin, kah? Pak Arsjad?,” kata Ma'ruf dalam forum tersebut disambut tawa hadirin.
Menkeu Sri Mulyani turut melontarkan guyonan senada, pada kesempatan itu, dia juga menyapa Arsjad Rasjid sebagai Ketua Kadin.
Baca Juga
“Tadi Pak Arsjad disebut [pembawa acara sebagai] Ketua Kadin, saya ikut bilang Ketua Kadin,” kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani mengatakan bahwa Wapres Ma’ruf Amin sempat menanyakan siapa Ketua Kadin yang hadir dalam acara Rapat Pleno KNEKS. Sehingga, dia pun menyapa Arsjad Rasjid sebagai Ketua Kadin.
“Karena Pak Wapres menanyakan siapa ketua Kadinnya, saya bilang itu Ketua Kadin,” tuturnya.
Saat ditemui Bisnis pun, Arsjad mengaku tergelitik dengan guyon dari Wapres Ma’ruf dan Sri Mulyani tersebut. Dia pun mengaku bahwa saat ini masih menjabat sebagai ketua Kadin.
“Perasaan saya sih masih [Ketua Kadin],” ujarnya kepada Bisnis sambil tertawa.
Untuk diketahui, Kadin tengah diterpa masalah dualisme kepemimpinan. Hal ini terjadi setelah digelarnya Musyawarah Nasional Luar Biasa atau Munaslub Kadin 2024 yang menetapkan Anindya Bakrie sebagai Ketum Kadin terpilh periode 2024-2029 menggantikan Arsjad Rasjid.
Namun, Arsjad Rasjid yang seharusnya masih menjabat sebagai Ketum Kadin hingga 2026 menyatakan bahwa Munaslub 2024 yang mengangkat Anindya Bakrie sebagai ketua umum Kadin tidak sah berdasarkan aturan yang berlaku.
