Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BRIN Sebut Susu Ikan Aman Bagi Penderita Alergi, Ini Alasannya

Susu ikan merupakan hidrolisat protein ikan (HPI) yang digunakan sebagai bahan pangan fungsional dan mengurangi alergen protein ikan.
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki saat meluncurkan produksi susu ikan pertama di Indonesia, Selasa (15/8/2023)/Dok. Kemenkop UKM.
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki saat meluncurkan produksi susu ikan pertama di Indonesia, Selasa (15/8/2023)/Dok. Kemenkop UKM.

Bisnis.com, JAKARTA — Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan bahwa susu ikan aman untuk penderita alergi. Hal ini seiring dengan ramainya produk susu ikan yang diperkirakan menjadi bagian dari program makan bergizi dan susu gratis di era Prabowo Subianto—Gibran Rakabuming Raka.

Peneliti dari Pusat Riset Bioindustri Laut dan Darat BRIN, Ekowati Chasanah mengatakan bahwa susu ikan yang banyak dibicarakan sebenarnya adalah hidrolisat protein ikan (HPI) yang dapat larut dalam air.

Bahkan, Ekowati menyampaikan bahwa HPI sendiri juga berpotensi digunakan sebagai bahan pangan fungsional dan mengurangi alergen protein ikan.

“Terkait alergi, sebetulnya kan semuanya sama, tidak hanya ikan yang alergen, di bahan pangan lain juga ada alergen,” kata Ekowati dalam acara Media Lounge Discussion BRIN bertajuk Penjelasan Pakar Soal Susu Ikan di Jakarta, Rabu (9/10/2024).

Secara logika, lanjut dia, alergen dari ikan setelah dihidrolisis tidak memicu alergen. “Hidrolisat itu memiliki kadar alergen yang lebih rendah sehingga bisa mengurangi [alergi],” terangnya.

Ekowati menjelaskan bahwa teknologi hidrolisat protein telah banyak digunakan pada berbagai bahan pangan berprotein tinggi, mulai dari susu sapi hingga kedelai. Teknologi ini juga mengurangi alergi dan antigizi, serta pengembangan pangan fungsional dari peptida yang dihasilkan dari proses hidrolisis.

“Kalau hidrolisat itu justru meminimalkan alergen. Kalau seperti hidrolisat ikan kakap, itu sekitar 50% turun. Jadi kalau dari sana, produk hidrolisat itu lebih aman untuk orang-orang yang penderita alergi, karena ada pemotongan protein,” terangnya.

Dalam hal proses produksi, Ekowati menyampaikan bahwa susu ikan HPI bisa menggunakan berbagai jenis ikan alias ikan campuran. Dia juga menyebut konsumen tidak akan mengetahui jenis ikan apa yang dikonsumsi saat mengonsumsi susu ikan.

“Tetapi yang perlu diketahui pasti adalah bahwa ikan campuran, meskipun [harganya] murah, justru kita memang mencari bahan yang murah, harus ikan segar. Karena itu adalah kunci dari ini semua,” jelasnya.

Lebih lanjut, dia menambahkan bahwa ikan dikenal sebagai sumber asam lemak esensial seperti DHA dan EPA, yang penting bagi kesehatan. Sehingga, produk hidrolisat atau susu ikan juga mengandung asam lemak esensial.

“Proses hidrolisis protein ikan membuat produk ini lebih aman dari alergen, serta menghasilkan peptida [protein pendek] aktif yang memiliki manfaat tambahan,” terangnya.

Hal ini membuat susu ikan (hidrolisat) memiliki potensi besar sebagai pangan fungsional, seperti untuk membantu mencegah hipertensi, obesitas, dan sebagai imunostimulan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper