Negara Asia yang sudah diuntungkan
Times of Oman menyebut bahwa ada beberapa negara Asia yang sudah banyak mendapat keuntungan dari kondisi ini.
1. Vietnam
Vietnam telah menjadi penerima manfaat terbesar, memperkuat posisinya sebagai pemasok utama pasar pakaian AS.
Kedekatan negara tersebut dengan Cina telah memungkinkannya memanfaatkan infrastruktur rantai pasokan yang ada sambil menawarkan biaya yang lebih rendah.
Selain itu, Vietnam telah menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan mitra global utama, termasuk Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP), yang meningkatkan daya saingnya.
2. Bangladesh
Dikenal karena keahliannya dalam memproduksi pakaian jadi, Bangladesh telah memperluas pijakannya di pasar AS dengan menawarkan harga yang kompetitif dan kemampuan produksi berskala besar.
Investasi dalam keberlanjutan dan kepatuhan terhadap standar ketenagakerjaan internasional telah semakin meningkatkan daya tariknya bagi pembeli Amerika.
Baca Juga
3. India
India telah muncul sebagai pesaing kuat, terutama dalam kategori seperti pakaian katun dan tekstil.
Inisiatif pemerintah seperti skema Insentif Terkait Produksi (PLI) dan fokus pada peningkatan kapasitas manufaktur telah memungkinkan eksportir India untuk memanfaatkan peluang yang diciptakan oleh menurunnya pangsa pasar China.
4. Kamboja
Sektor garmen Kamboja juga mengalami pertumbuhan, dan hal ini berkat perjanjian perdagangan preferensial dan biaya tenaga kerja yang kompetitif.
Meskipun menghadapi tantangan seperti keterbatasan infrastruktur, negara tersebut telah berhasil menarik pembeli AS yang mencari alternatif selain China.
Pendistribusian kembali pangsa pasar di antara negara-negara Asia memiliki implikasi yang luas bagi industri pakaian global.