Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jelang Natal, Mayoritas Harga Pangan Merangkak Naik

Harga rata-rata pangan bergerak beragam cenderung naik pada perdagangan Kamis (19/12/2024)
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Buruh mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Harga rata-rata pangan bergerak beragam cenderung naik pada perdagangan Kamis (19/12/2024). Harga beras kompak naik bersama komoditas bawang, daging ayam dan telur ayam.   

Berdasarkan data yang tersaji pada Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) Kamis (19/12//2024) pukul 08.00, harga beras premium terpantau naik di level Rp15.570 per kilogram. 

Selanjutnya harga rata-rata beras medium berada di posisi Rp13.460 per kilogram. Di sisi lain, harga beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog justru terpantau naik 0,24% menjadi Rp12.540 per kilogram. 

Selain beras, harga rata-rata pangan pada komoditas bawang merah dan bawang putih bonggol terpantau naik. Perinciannya, harga rata-rata bawang merah kini menjadi Rp41.120 per kilogram atau naik 1,81%, sedangkan harga bawang putih bonggol juga naik Rp940 menjadi Rp43.320 per kilogram.

Selanjutnya harga pangan terpantau naik pada komoditas cabai merah keriting dengan rata-rata seharga Rp36.750 per kilogram. Harganya naik 1,58% atau sebesar Rp5.70. Sementara itu, harga cabai rawit merah mencapai Rp42.760 per kilogram, turun 0,83% atau Rp360.

Berikutnya, ada harga daging sapi murni di pedagang eceran terpantau turun Rp1.270 menjadi Rp133.660 per kilogram. Di sisi lain, harga daging ayam ras justru naik Rp700 atau 1,89% menjadi Rp37.680 per kilogram.

Bapanas juga menyampaikan bahwa rata-rata harga telur ayam ras naik 0,70% menjadi Rp30.420 per kilogram. Harga rata-rata telur ayam ras pada pagi hari ini naik Rp210.

Harga pangan lainnya, seperti gula konsumsi naik 0,72% atau Rp130 menjadi Rp18.120 per kilogram. Di sisi lain, harga minyak goreng kemasan sederhana naik 0,86% menjadi Rp18.860 per liter, sedangkan harga minyak goreng curah terpantau turun ke Rp16.890 per liter. 

Selanjutnya, harga kedelai biji kering impor turun 0,19% atau Rp20 menjadi Rp10.370 per kilogram, sedangkan harga jagung pakan di tingkat peternak naik 2,47% menjadi Rp6.230 per kilogram.  

Di sisi lain, harga tepung terigu curah naik 0,99% menjadi Rp10.210 per kilogram. Sedangkan harga tepung terigu kemasan (non-curah) turun 0,61% atau sebesar Rp80 menjadi Rp12.990 per kilogram. Data tersebut juga menunjukkan bahwa harga rata-rata garam halus beryodium naik di level Rp11.580 per kilogram. 

Beberapa harga rata-rata pangan yang bersumber dari protein hewani terpantau bergerak beragam, seperti ikan tongkol turun 1,91% menjadi Rp31.250 per kilogram. 

Harga rata-rata ikan bandeng juga turun hingga Rp1.730 atau sebesar 5,13% menjadi Rp31.980 per kilogram. Sementara itu, harga rata-rata ikan kembung secara nasional turun 2,28% atau Rp860 menjadi Rp36.870 per kilogram.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper