Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah menyiapkan program mudik gratis menggunakan kapal laut dengan menyediakan sekitar 67 ruas trayek pada mudik Lebaran 2025.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, Hartanto mengatakan program ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang ingin mudik Lebaran tahun ini.
"Terkait program mudik gratis, kira-kira akan ada 67 trayek yang disediakan. Anggarannya cukup lumayan yang harus kami keluarkan, dan harapannya program ini langsung dirasakan oleh masyarakat," ujar Hartanto dalam Rapat Koordinasi Gapasdap pada Rabu (19/2/2025).
Lebih lanjut dia mengatakan, Kemenhub terus melakukan evaluasi dan koordinasi agar angkutan Lebaran 2025 berjalan lancar. Hal itu juga bertujuan untuk memastikan bahwa kebijakan yang diterapkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
Selain itu, pihaknya juga memprediksi akan ada peningkatan jumlah penumpang pada mudik Lebaran 2025 sebesar 10% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
"Tahun ini, jumlah penumpang diprediksi meningkat sebesar 10%, dan kami telah menyiapkan langkah-langkah agar pelayanan kepada masyarakat tetap optimal. Dengan meningkatnya jumlah penumpang, kami harus memastikan bahwa pelayanan dapat berjalan dengan baik," katanya.
Baca Juga
Kemenhub juga akan berkoordinasi dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni untuk memastikan ketersediaan armada kapal hingga layanan di pelabuhan saat mudik Lebaran 2025.
Kendati demikian, Hartanto belum membeberkan secara terperinci terkait berapa kuota penumpang yang disediakan maupun kota tujuan pada mudik gratis pada Lebaran tahun ini.
Sebagai catatan, berdasarkan siaran pers Kemenhub pada mudik Lebaran 2024, total kuota yang disediakan pada program Mudik Gratis Kapal Laut tahun lalu sebanyak 4.800 sepeda motor dan 9.600 penumpang.
Kemenhub menyediakan empat kali keberangkatan mudik gratis sepeda motor dengan kapal laut. Keberangkatan tersebut terbagi atas dua perjalanan di arus mudik dan dua perjalanan di arus balik dari Tanjung Priok, Jakarta menuju Tanjung Emas, Semarang dan sebaliknya.
Keberangkatan arus mudik diadakan pada tanggal 5 dan 7 April 2024. Sementara, keberangkatan arus balik dilakukan pada 13 dan 15 April 2024. Kuota masing-masing perjalanan adalah 1.200 motor dan 2.400 penumpang.