Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Cabai Rawit Mendekati Daging Sapi Jelang Lebaran, Tembus Rp120.000 per Kg

Harga beras, cabai, hingga Minyakita merangkak naik menjelang lebaran. Harga cabai di Jakarta seperti harga daging
Pedagang menyortir cabai di pasar induk Kramat Jati, Jakarta, Minggu (16/3/2025). Bisnis/Abdurachman
Pedagang menyortir cabai di pasar induk Kramat Jati, Jakarta, Minggu (16/3/2025). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — Harga rata-rata pangan mulai dari beras, cabai rawit merah, daging impor kerbau beku, hingga Minyakita mulai merangkak naik menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H atau lebaran 2025. Bahkan, harga cabai rawit di DKI Jakarta hampir menyamai harga daging sapi murni.

Melansir Panel Harga Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (24/3/2025) pukul 07.40 WIB, harga rata-rata beras premium dan beras medium secara nasional masing-masing dibanderol Rp15.623 per kilogram dan Rp13.730 per kilogram di tingkat konsumen.

Panel Bapanas menunjukkan harga beras premium di tingkat konsumen secara nasional mengalami disparitas harga sebesar 4,85% dari HET nasional yang sebesar Rp14.900 per kilogram. Sama halnya dengan harga rata-rata beras medium secara nasional yang mengalami disparitas 9,84% dari HET Rp12.500 per kilogram.

Jika dirinci, harga beras premium paling mahal dibanderol Rp20.000 per kilogram di Maluku Utara dan terendah di Sumatera Selatan seharga Rp13.750 per kilogram.

Sementara itu, harga beras medium paling mahal mencapai Rp20.000 per kilogram di Papua Pegunungan, sedangkan harga terendah adalah Rp11.667 per kilogram di Sumatera Selatan.

Secara nasional, harga rata-rata beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog sedikit naik menjadi Rp12.546 per kilogram dari HET nasional Rp12.500 per kilogram.

Jika menengok aneka cabai, harga rata-rata cabai rawit merah mencapai Rp83.656 per kilogram di tingkat konsumen. Harganya melampaui harga acuan penjualan (HAP) nasional yang semestinya di rentang Rp40.000–Rp57.000 per kilogram.

Menjelang Lebaran 2025, harga cabai rawit merah paling mahal tembus Rp120.000 per kilogram di DKI Jakarta, sedangkan harga cabai rawit merah terendah mencapai Rp53.333 per kilogram di Riau.

Sementara itu, harga rata-rata cabai merah keriting dan cabai merah besar masing-masing dipatok Rp49.615 per kilogram dan Rp48.329 per kilogram.

Penjual daging sapi
Penjual daging sapi

Selanjutnya, harga rata-rata daging sapi murni dipatok Rp137.441 per kilogram, harga daging kerbau segar lokal Rp136.875 per kilogram, dan harga daging impor kerbau beku Rp101.250 per kilogram secara nasional.

Di sisi lain, harga rata-rata telur ayam ras terpantau melandai menjadi Rp29.853 per kilogram atau sedikit di bawah HAP nasional yang di level Rp30.000 per kilogram. Begitu pula dengan daging ayam ras, yang harga rata-ratanya adalah Rp35.039 per kilogram secara nasional atau di bawah HAP nasional Rp40.000 per kilogram.

Untuk harga minyak goreng, harga rata-rata minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah masing-masing adalah Rp20.509 per liter dan Rp17.554 per liter. Harga rata-rata Minyakita dibanderol Rp17.226 per liter di tingkat konsumen atau masih di atas HET Rp15.700 per liter.

Lebih lanjut, harga rata-rata bawang merah dibanderol Rp40.821 per kilogram dan bawang putih bonggol adalah Rp43.524 per kilogram secara nasional.

Adapun, harga rata-rata gula konsumsi adalah Rp18.436 per kilogram dan harga rata-rata garam konsumsi adalah Rp11.482 per kilogram.

Kemudian, harga rata-rata tepung terigu kemasan dan tepung terigu curah masing-masing dibanderol Rp12.471 per kilogram dan Rp9.687 per kilogram.

Panel Harga Bapanas juga menunjukkan harga rata-rata jagung pakan tingkat peternak adalah Rp5.987 per kilogram dan harga kedelai biji kering impor adalah Rp10.598 per kilogram.

Selanjutnya, harga rata-rata ikan kembung secara nasional adalah Rp42.110 per kilogram, ikan tongkol Rp34.996 per kilogram, dan ikan bandeng seharga Rp35.772 per kilogram di tingkat konsumen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper