Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenhub Catat Jumlah Pemudik H-5 Lebaran Naik 10%

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatatkan jumlah penumpang angkutan umum atau pemudik meningkat 10% pada H-5 Lebaran dari periode yang sama Idulfitri lalu.
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menjajal direct train (kereta tanpa transit) relasi Stasiun Gambir Jakarta - Stasiun Tugu Yogyakarta yang baru saja diuji coba, Senin (16/12/2024) - Dok. Kemenhub
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menjajal direct train (kereta tanpa transit) relasi Stasiun Gambir Jakarta - Stasiun Tugu Yogyakarta yang baru saja diuji coba, Senin (16/12/2024) - Dok. Kemenhub

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatatkan jumlah penumpang angkutan umum atau pemudik meningkat 10% pada H-5 Lebaran dibandingkan dengan periode yang sama pada angkutan lebaran 2024. 

Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Budi Rahardjo menyampaikan, bahwa sesuai Data Harian Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu, Kemenhub mencatat secara akumulasi pergerakan sejak H-10 s.d. H-6 (21- 25 Maret 2025), jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum mengalami peningkatan hingga 4.510.256 orang. 

“Angka ini naik 10,30% dibandingkan dengan angkutan Lebaran 2024 untuk periode yang sama,” kata Budi, Rabu (26/3/2025). 

Meski mengalami peningkatan secara akumulasi, Budi menjelaskan data pergerakan harian menunjukkan tren penurunan. Jumlah keberangkatan penumpang angkutan umum harian pada H-6 atau 25 Maret 2025 sebanyak 822.958 orang, atau turun 16,49% dibanding jumlah keberangkatan penumpang H-6 angkutan Lebaran 2024. 

Jumlah penumpang angkutan penyeberangan mengalami peningkatan sebesar 40,13% atau bertambah menjadi 954.627 penumpang dibandingkan dengan angkutan Lebaran 2024. Moda kereta api juga mencatat kenaikan dengan jumlah penumpang mencapai 1.474.941 orang, meningkat 13,27% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.  

Pada angkutan udara, jumlah penumpang yang berangkat, baik untuk penerbangan domestik maupun internasional, naik 7,41% atau menjadi 1.184.530 penumpang. Sementara itu, jumlah pengguna angkutan bus juga mengalami peningkatan sebesar 4,18%, dengan total 682.720 penumpang.  

Sebaliknya, jumlah penumpang angkutan kapal laut mengalami penurunan sebesar 38,58%, atau berkurang menjadi 213.438 penumpang dibandingkan dengan periode yang sama pada Lebaran 2024.  

Budi menyampaikan bahwa peningkatan jumlah pemudik juga terjadi pada pengguna kendaraan pribadi, baik roda dua maupun roda empat, yang melintasi jalan arteri Jabodetabek maupun jalan tol Jakarta.  

"Kenaikan ini tidak hanya terjadi pada pemudik yang menggunakan angkutan umum, tetapi juga pada pemudik dengan kendaraan pribadi. Peningkatan signifikan tercatat pada kendaraan Golongan 1 yang melintas di jalan tol, dengan jumlah mencapai 561.609 kendaraan atau setara dengan 2.808.045 orang, naik 18,06% dibandingkan tahun lalu," ujar Budi.  

Berdasarkan data Posko Angleb 2025, jumlah pengguna mobil yang keluar dari Jabodetabek melalui jalan arteri pada H-10 hingga H-6 (21-25 Maret 2025) mengalami penurunan sebesar 8,62% atau menjadi 1.757.745 orang. Sementara itu, jumlah pengguna sepeda motor yang keluar Jabodetabek melalui jalan arteri pada periode yang sama tercatat turun 15,51% atau menjadi 2.250.298 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Ana Noviani
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper