Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasa Marga Tutup Sementara Jalan Tol Bali Mandara Selama Hari Raya Nyepi

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menutup operasional Jalan Tol Bali Mandara selama Hari Raya Nyepi Saka 1947 pada Jumat (28/3/2025).
Jalan Tol Bali Mandara/Jasa Marga
Jalan Tol Bali Mandara/Jasa Marga

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. menutup operasional Jalan Tol Bali Mandara selama Hari Raya Nyepi Saka 1947 pada Jumat (28/3/2025).

Dilansir dari media sosial resmi Jasa Marga, operasional jalan tol tersebut ditutup sementara selama dua hari perayaan Hari Raya Nyepi.

"Dalam rangka Hari Raya Nyepi Saka 1947 Jalan Tol Bali Mandara Ditutup mulai 28 Maret 2025 pukul 23.00 WITA dan DIBUKA kembali 30 Maret 2025 pukul 07.00 WITA," tulis Jasa Marga dalam unggahannya pada Jumat (28/3/2025).

Sebelumnya, PT Jasamarga Bali Tol (JBT) menyatakan penutupan sementara pada ruas tol Bali Mandara selama guna menghormati umat Hindu di Bali.

Direktur Keuangan PT Jasamarga Bali Tol, I Wayan Eka Saputra, menjelaskan bahwa penutupan operasional Tol Bali Mandara bakal dilakukan selama 32 jam.

“Penutupan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Hari Raya Nyepi, yang merupakan hari suci bagi umat Hindu di Bali. Kami berharap kebijakan ini dapat mendukung pelaksanaan Nyepi dengan khusyuk dan penuh makna,” ujar Wayan Eka dalam keterangan resmi, Sabtu (22/3/2025).

Meskipun ditutup untuk umum, Jalan Tol Bali Mandara tetap dapat digunakan untuk keperluan darurat, seperti mobil pemadam kebakaran, ambulans, dan kendaraan operasional kritis lainnya. 

Namun, kendaraan darurat yang perlu melintas itu wajib mendapatkan pendampingan dari pecalang atau instansi terkait sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selama periode penutupan, petugas tol tetap bersiaga guna memastikan pelayanan tetap berjalan sesuai dengan standar operasional yang telah ditetapkan.

Selain penutupan dalam rangka Nyepi, JSMR juga bakal memastikan kelancaran upacara Melasti. PT JBT akan mengerahkan tim Mobile Customer Service (MCS) dan bekerja sama dengan Polsek Benoa, Polisi Lalu Lintas Induk VI Ditlantas Polda Bali, serta Pecalang untuk pengaturan lalu lintas. 

Selama pelaksanaan Melasti, akan diberlakukan contra flow sementara di jalan akses Pelabuhan Benoa, mulai pukul 05.00 WITA hingga selesai. Jalur timur dari depo Pertamina menuju Pelabuhan akan digunakan khusus bagi masyarakat yang melaksanakan upacara, sementara jalur sebaliknya dari Pelabuhan Benoa ke arah Pesanggaran akan difungsikan sebagai jalur dua arah (contra flow).

Beriringan dengan perayaan Nyepi, PT Jasamarga Bali Tol (JBT) juga mempersiapkan strategi antisipasi lonjakan volume lalu lintas selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. 

Sebagai langkah proaktif, PT JBT akan membentuk Satgas Jasamarga Bali Tol Siaga Idul Fitri 1446 H/Lebaran 2025. Optimalisasi layanan ini akan berlangsung sejak H-10 Lebaran pada 21 Maret 2025 hingga H+10 pada 11 April 2025, dengan puncak arus lalu lintas diperkirakan terjadi pada Jumat, 4 April 2025, di mana sebanyak 52.830 kendaraan diprediksi melintas di Jalan Tol Bali Mandara.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Muhammad Ridwan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper