Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jadi Ketua Himperra Jakarta, Iwan Hermawan: Optimistis Bangun 5.000 Rumah di Jabodetabek

Usia resmi menjadi Ketua DPD Himperra,Iwan Hermawan optimistis bakal membangun sebanyak 5.000 unit rumah subsidi di wilayah Jabodetabek.
Calon pembeli mencari informasi tentang rumah subsidi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (18/1/2023). Pembelian unit KPR FLPP dapat dilakukan melalui dana Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). - Bisnis/Arief Hermawan P.
Calon pembeli mencari informasi tentang rumah subsidi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (18/1/2023). Pembelian unit KPR FLPP dapat dilakukan melalui dana Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). - Bisnis/Arief Hermawan P.

Bisnis.com, JAKARTA – Iwan Hermawan resmi menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) Daerah Khusus Jakarta. 

Usai pemilihannya dalam Musyawarah Daerah atau Musda II DPD HIMPERRA Jakarta pada Kamis (17/4/2025), Iwan mengaku optimistis bakal membangun sebanyak 5.000 unit rumah subsidi di wilayah Jabodetabek.

“Kami optimis tahun ini dari 180 perusahaan aktif anggota Himperra Jakarta, bisa memproduksi sebanyak 5.000 unit rumah subsidi. Keahliannya anggota kami memang membangun perumahan bersubsidi,” jelasnya di Hotel RA Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (17/4/2025).

Adapun, sebagian besar anggota Himperra Jakarta membangun di kawasan penyangga Jakarta. Mulai dari Depok, Bekasi, Bogor, Tangerang, Serang bahkan sampai ke Karawang.

Dia menjelaskan bahwa pada 2024 Himperra Jakarta telah merealisasikan penyediaan hunian subsidi sebanyak 3.100 unit rumah. Artinya, target realisasi penyediaan rumah pada tahun ini meningkat hingga 61,2%.

Terlebih, tambah Iwan, saat ini kebutuhan hunian layak dan terjangkau di Jakarta dan sekitarnya masih tinggi. Di mana, ketimpangan pemilikan rumah atau backlog di Jakarta mencapai 1,2 juta unit.

“Ada angka backlog kebutuhan hunian di Jakarta sampai 1,2 juta unit. Harapan kami sebagai pihak swasta bisa berkolaborasi dengan Pemprov Jakarta, memanfaatkan lahan-lahan idle untuk kebutuhan hunian vertikal. Kami siap bekerja sama membantu pemerintah mendukung program 3 juta rumah, khususnya hunian vertikal, agar  bisa terealisasi dengan baik dan tepat sasaran di Jakarta,” ujarnya.

Iwan berharap Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta mendukung hal tersebut dengan menyediakan regulasi yang tepat agar terjadi percepatan penyediaan hunian vertikal yang terjangkau bagi masyarakat Jakarta. 

“Pemerintah pusat lewat Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman akan mengeluarkan aturan perluasan pendapatan untuk pembelian hunian subsidi sampai dengan penghasilan maksimal Rp 14 juta. Itu angin segar dan peluang bagi warga DKI Jakarta bisa membeli hunian vertikal bersubsidi. Kami ingin rumah susun milik bersubsidi di Jakarta ada lagi, ” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Alifian Asmaaysi
Editor : Thomas Mola
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper