Bisnis.com, JAKARTA - Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) beri penjelasan usai rumor di tengah masyarakat bahwa perwira tinggi (pati) TNI bintang tiga dikabarkan bakal mengisi posisi eselon I Kementerian Keuangan (Kemenkeu), yakni Direktur Jenderal (Dirjen) Bea dan Cukai.
Untuk diketahui, pati TNI bintang tiga yang diisukan bakal menggeser Dirjen Bea Cukai Askolani adalah Letnan Jenderal (Letjen) TNI Djaka Budi Utama. Dia saat ini menjabat Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN).
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal (Mayjen) Kristomei Sianturi mengaku Mabes TNI belum menerima informasi soal rencana pengangkatan Djaka sebagai Dirjen Bea Cukai.
"Mabes TNI belum menerima informasi tentang hal tersebut," ujar Kristomei kepada Bisnis saat dimintai konfirmasi, Senin (19/5/2025).
Kristomei juga menyebut pihaknya belum menerima informasi ihwal kabar bahwa Djaka sudah bertemu dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beberapa waktu lalu.
"Belum ada info itu juga," ujar pria yang juga pernah menjabat Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) itu.
Baca Juga
Sebelumnya, Dirjen Bea dan Cukai Askolani juga telah buka suara usai beredar isu akan ada rotasi posisi strategis di Kemenkeu. Usai rapat dengar pendapat dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (19/5/2025), ketika dikonfirmasi oleh awak media, Askolani tidak menampik maupun mengonfirmasi kabar dirinya akan diganti.
"Enggak tahu saya," ujar Askolani ketika diminta konfirmasi soal rencana pergantian Dirjen Bea Cukai.
Jawaban serupa disampaikan ketika awak media menanyakan isu bahwa dirinya akan dirotasi menjadi Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan.
Sementara itu, sumber Bisnis di lingkaran Kemenkeu menjelaskan bahwa Letnan Jenderal TNI Djaka Budi Utama sudah menemui Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pekan lalu. Letjen Djaka disebut akan menduduki posisi Dirjen Bea Cukai menggantikan Askolani.
Selain Letjen Djaka, dia mengungkapkan nama baru yang akan masuk di jajaran pimpinan Kementerian Keuangan adalah Bimo Wijayanto. Disebutkan, Bimo akan menduduki posisi Direktur Jenderal Pajak menggantikan Suryo Utomo.
Artinya, berdasarkan rumor itu, Sri Mulyani akan mengganti Dirjen Bea Cukai dan Dirjen Pajak.
Sumber lain yang dekat dengan pemerintah mengungkapkan, rencana perombakan eselon 1 di Kementerian Keuangan memang sudah lama diajukan. Hanya saja, dia belum bisa memastikan nama-nama baru yang akan mengisi kursi direktur jenderal di Kementerian Keuangan.
Letjen Djaka saat ini menjabat Sekretaris Utama BIN. Sebelumnya, dia sempat menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan dan Asisten Intelijen Panglima TNI.
Saat ini Letjen Djaka masih merupakan anggota TNI aktif, yang berasal dari satuan Kopassus. Dia lulus dari Akademi Militer pada 1990.
