Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah menawarkan tiga proyek jalan tol bernilai investasi jumbo ke investor, yakni Jalan Tol Glimanuk – Mengwi, Jalan Tol Pejagan – Cilacap, dan Jalan Tol Sentul Selatan – Karawang Barat.
Rencananya ketiga proyek jalan tol tersebut bakal segera memasuki tahap lelang. Mengacu dokumen Project Catalogue ICI 2025 yang diterima Bisnis, ketiga proyek jalan tol tersebut membutuhkan investasi Rp87,74 triliun.
Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), Rivan Achmad Purwantono menanggapi tawaran pemerintah soal tiga proyek jalan tol dengan kebutuhan investasi jumbo.
Proyek tersebut pada dasarnya menarik dari sisi ekonomi lantaran dua di antaranya bakal melengkapi jaringan Jalan Tol Trans Jawa dan satu ruas lainnya bakal melengkapi jalan bebas hambatan di wilayah Pulau Bali.
Akan tetapi, Rivan menyebut hingga saat ini pihaknya belum berencana melakukan ekspansi bisnis untuk kembali menggarap sejumlah proyek tol baru.
“Sebenarnya itu dari kita belum. Jadi, itu adalah pengembangan di masa yang akan datang yang akan ditawarkan,” kata Rivan saat ditemui di sela-sela agenda International Conference of Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta, Rabu (11/6/2025).
Baca Juga
Meski demikian, Rivan menyebut pihaknya senantiasa siap apabila sewaktu-waktu JSMR ditunjuk untuk melaksanakan co-investment dalam menjalankan pembangunan proyek tersebut bersama investor potensial lainnya.
“Yang kedua juga siapa investor [utamanya], nah harapannya di forum ini sebetulnya fokusnya beliau [Menko AHY] tadi menyampaikan tentang potensi kepada investor,” ujarnya.
Sebagai informasi, pemerintah menawarkan sebanyak tiga proyek jalan bebas hambatan atau jalan tol di agenda International Conference of Instructure (ICI) yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator (Kemenko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) pada 11-12 Juni 2025.
Perinciannya, Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi diperkirakan bakal membutuhkan investasi mencapai Rp25,4 triliun. Di mana, ruas tol ini bakal memiliki panjang mencapai 96,84 kilometer (km).
Nantinya jalan tol ini bakal menghubungkan Pelabuhan Gilimanuk sebagai pusat transportasi ke wilayah ibu kota Provinsi Bali.
Kedua, yakni Jalan Tol Pejagan-Cilacap yang merupakan proyek inisiasi pemerintah. Proyek tol ini memiliki total investasi Rp27,59 triliun dengan total panjang ruas mencapai 95,39 km yang bakal membentang dari wilayah Balukamba, Brebes hingga Lebeng, Cilacap.
Ketiga, Jalan Tol Sentul Selatan – Karawang Barat dengan nilai investasi mencapai Rp34,75 triliun dengan total panjang ruas mencapai 60,36 kilometer. Jalan Tol Sentul Selatan – Karawang Barat merupakan bagian dari Jaringan JORR 3 dengan titik awal di Karawang Barat dan titik akhir di Sentul Selatan.
Selain itu, jalan tol ini juga akan terkoneksi dengan Jalan Tol Bogor Ring Road, Jalan Tol Jakarta – Cikampek Selatan, dan Jalan Tol Jakarta – Cikampek Barat yang telah beroperasi.