Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Giant Sea Wall Butuh Investasi Rp1.200 Triliun, Swasta Minat?

Kadin menanggapi ajakan pemerintah agar swasta terlibat dalam proyek Tanggul Laut Raksasa atau giant sea wall (GSW) di sepanjang Pantura.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029 Anindya Bakrie saat perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-56 Kadin Indonesia di Jakarta, Selasa (24/9/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029 Anindya Bakrie saat perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-56 Kadin Indonesia di Jakarta, Selasa (24/9/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyebut pembangunan Tanggul Laut Raksasa atau giant sea wall (GSW) di sepanjang Pantai Utara Jawa perlu segera direalisasikan meskipun bakal membutuhkan anggaran jumbo.

Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie menyebut konstruksi GSW sendiri diperlukan untuk memastikan kelangsungan hidup masyarakat di sekitar pesisir Jawa.

“Jadi ini [Giant Sea Wall] adalah sesuatu yang memang sudah direncanakan 30 tahun dan wajib untuk dilaksanakan untuk kelangsungan hidup,” kata Anindya saat ditemui di sela-sela agenda International Conference of Infrastructure (ICI) 2025.

Meski demikian, Anindya mengamini bahwa kebutuhan anggaran yang dibutuhkan untuk melaksanakan pembangunan GSW tidaklah sedikit. Untuk itu, kolaborasi antara pelaku usaha dengan pemerintah baik pusat maupun daerah sangat diperlukan. 

Di samping itu, untuk meningkatkan minat pelaku usaha agar dapat turut serta menyukseskan rencana pembangunan tersebut, pemerintah perlu melakukan kalkulasi mengenai imbal hasil yang jelas.

Tak hanya itu, pelaku usaha juga meminta agar kelanjutan pembangunan proyek GSW ini dapat segera dituangkan dalam regulasi yang mengikat. Mengingat, pembangunan tanggul laut raksasa bakal membutuhkan waktu mencapai 20 tahun dan lintas kepemimpinan.

“Dengan kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dan nanti kita lihat imbal hasilnya bagaimana kalau di swasta yang mau. Karena ini proyek yang bagaimana juga taktis kan, apalagi mempunyai political will dari pusat dan daerah.” jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkap pembangunan tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall di sepanjang pantai utara Jawa bakal bakal membutuhkan investasi hingga US$80 miliar atau sekitar Rp1.297 triliun (asumsi kurs: Rp16.219).

Prabowo menjelaskan bahwa proyek tersebut bakal membentang sepanjang 500 kilometer (Km) dari Banten hingga Gresik.

“Proyek ini menyangkut jarak yang tidak pendek, kalau tak salah 500 Km, dari Banten sampai Jawa Timur ke Gresik dan perkiraan biaya yang dibutuhkan US$80 miliar,” jelasnya dalam acara puncak International Conference of Infrastructure (ICI) 2025, Kamis (12/6/2025).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper