Bisnis.com, JAKARTA — Keyakinan masyarakat soal ketersediaan lapangan kerja saat ini menuju zona pesimistis atau di bawah 100 poin, tepatnya 95,7 poin per Mei 2025, mencapai level terendah sejak Maret 2022 ketika kondisi ekonomi masih tertekan pandemi Covid-19.
Mengacu laporan Survei Konsumen Mei 2025 dari Bank Indonesia (BI), Indeks Kondisi Ekonomi saat ini (IKE) yang mencerminkan kondisi saat ini dibandingkan dengan 6 bulan yang lalu, turun 7,7 poin yang salah satunya tertekan oleh penurunan Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja (IKLK).
Bahkan penurunan IKE tersebut terjadi di kota-kota besar Indonesia, seperti Jakarta.
“Secara spasial, beberapa kota mencatatkan penurunan IKE seperti Medan, Jakarta, Bandung, dan Surabaya,” tulis laporan BI, Kamis (12/6/2025).
Secara umum persepsi responden terhadap ketersediaan lapangan pekerjaan saat ini berada pada zona pesimistis (
Di mana kelompok pendidikan Sarjana masih berada di level optimistis akan ketersediaan lapangan kerja, yakni 10,1 atau lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 104,6. Sementara pendidikan Pascasarjana juga menurun dari 133,1 (April 2025) menjadi 105,8 (Mei 2025).
Baca Juga
Berdasarkan kelompok usia, optimisme konsumen terhadap ketersediaan lapangan kerja masih meningkat pada kelompok usia 20—30 tahun (103,1), sedangkan pada kelompok usia >30 tahun tercatat berada di level pesimis.
Secara perinci, IKLK kelompok usia 31—40 tahun turun dari 102,8 ke 94,6 poin. Kemudian, keyakinan masyarakat usia 41—50 tahun juga turun dari 102,9 menjadi 95,3 poin pada Mei 2025.
Sementara itu, IKLK untuk kelompok usia 51-60 tahun masih mencatatkan pesimistis dalam tiga bulan terakhir atau pada Maret hingga Mei 2025.
Meski mengalami penurunan, ekspektasi konsumen terhadap kondisi lapangan kerja 6 bulan mendatang masih dalam level optimistis pada seluruh kelompok pendidikan dan meningkat pada tingkat pendidikan SMA (122,2).
Sementara itu, ekspektasi konsumen dengan tingkat pendidikan Akademi/Diploma (120,9) mengalami penurunan paling dalam.
Berdasarkan kelompok usia, ekspektasi ketersediaan lapangan kerja juga tetap berada pada level optimis dengan mayoritas mengalami peningkatan, kecuali kelompok usia 31—40 tahun yang sedikit menurun menjadi 123,7.
Untuk diketahui, Survei Konsumen yang BI lakukan dilakukan terhadap 4.600 responden rumah tangga di 18 kota. Survei ini menjadi informasi dini mengenai konsumsi rumah tangga, ekspektasi inflasi, dan kondisi keuangan rumah tangga.
Sekadar catatan, Presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang dilantik pada 20 Oktober 2024 lalu sempat berjanji dalam penciptaan 19 juta lapangan pekerjaan baru.