Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga BBM Terbaru di Tengah Wacana Iran Tutup Selat Hormuz

Harga BBM terkini saat Iran tengah mempertimbangkan untuk menutup Selat Hormuz
Ilustraso suasana stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Shell Jalan Tendean, Jakarta Selatan Saat Stok BBM Kosong / BISNIS - Mochammad Ryan
Ilustraso suasana stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Shell Jalan Tendean, Jakarta Selatan Saat Stok BBM Kosong / BISNIS - Mochammad Ryan

Bisnis.com, JAKARTA — Iran tengah mempertimbangkan untuk menutup Selat Hormuz. Penutupan jalur pengiriman minyak dunia itu pun diproyeksi bisa mengerek harga BBM di Indonesia.

Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas (Aspermigas) Moshe Rizal menjelaskan, Selat Hormuz merupakan jalur pelayaran penting bagi pengiriman minyak. Menurutnya, 20% pengiriman minyak dan gas (migas) dunia melalui selat tersebut.

Dia berpendapat, kalau selat tersebut resmi ditutup imbas memanasnya konflik di Timur Tengah, jalur distribusi jelas akan terganggu. Imbasnya, harga minyak dunia bakal naik.

Indonesia, kata dia, sebagai net importir bisa ikut terdampak; harga BBM di dalam negeri bakal melonjak.

"Sebagai net importer, dampaknya justru lebih besar atas kenaikan minyak ini ke BBM kita," jelas Moshe kepada Bisnis, Senin (23/6/2025).

Pernyataan Moshe bukan isapan jempol. Melansir Reuters, harga minyak mentah dunia melonjak ke level tertinggi sejak Januari 2025 pada perdagangan pagi ini.

Kenaikan harga minyak itu tak lepas dari meningkatnya kekhawatiran pasokan setelah Amerika Serikat (AS) bergabung dengan Israel dalam serangan udara terhadap fasilitas nuklir Iran akhir pekan lalu.

Tercatat, harga minyak jenis Brent untuk kontrak pengiriman terdekat naik US$1,92 atau 2,49% menjadi US$78,93 per barel. Sementara itu, minyak West Texas Intermediate (WTI) naik US$1,89 atau 2,56% ke posisi US$75,73 per barel.

Lantas berapa harga BBM di dalam negeri saat ini?

Harga BBM di Indonesia umumnya berubah setiap bulan pada tanggal 1. Oleh karena itu, harga BBM di seluruh SPBU Pertamina, Shell, BP, dan Vivo saat ini masih mengacu pada harga per 1 Juni 2025.

Dikutip dari laman resmi MyPertamina, Senin (23/6/2025), untuk Pertamax (RON 92) turun menjadi Rp12.100 per liter atau turun dari sebelumnya Rp12.400 per liter. 

Adapun, harga Pertamax Turbo (RON 98) kini dipatok Rp13.050 per liter atau turun dari sebelumnya Rp13.300 per liter. Harga Pertamax Green (RON 95) kini ditetapkan senilai Rp12.800 dari sebelumnya Rp13.150 per liter pada Mei lalu. 

Lalu, harga Dexlite (CN 51) juga turun dari Rp13.600 menjadi Rp12.740 per liter. Sedangkan, harga Pertamina Dex (CN 53) turun dari Rp13.900 menjadi Rp13.200 per liter.

Di samping itu, harga BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan. Tercatat, Shell Super setara Pertamax turun dari Rp12.730 per liter pada bulan lalu menjadi Rp12.370 per liter. 

Harga Shell V-Power turun dari Rp13.170 per liter menjadi Rp12.480 per liter. Shell V-Power Diesel turun dari Rp13.810 per liter menjadi Rp13.250 per liter dan Shell V-Power Nitro+ turun dari Rp13.360 per liter menjadi Rp13.070 per liter.

Tak hanya Pertamina dan Shell, harga BBM di SPBU BP juga turun. Perinciannya, harga BP Ultimate kini dipatok Rp12.840 per liter. Ini turun dibanding bulan sebelumnya yang senilai Rp13.170 per liter. 

Sementara itu, harga BP 92 turun dari Rp12.600 menjadi Rp12.370 per liter dan BP Ultimate Diesel turun dari Rp13.810 menjadi Rp13.250 per liter.

Tak ketinggalan, SPBU Vivo juga menurunkan harga BBM besutannya bulan ini. Vivo menurunkan harga Revvo 90 menjadi Rp12.260 per liter dari sebelumnya Rp12.650 per liter bulan lalu. 

Sedangkan, harga Revvo 92 dipatok Rp12.340 per liter. Harga ini turun dibanding harga bulan lalu yang dipatok Rp12.730 per liter. Harga Revvo 95 dipatok Rp13.810 per liter pada 1 Juni 2025. Harga ini turun dibanding Mei yang sebesar Rp13.170 per liter.

Berikut daftar harga BBM terbaru per 23 Juni 2025: 

1. Pertamina 

- Pertalite (RON 90): Rp10.000 per liter 

- Solar Subsidi: Rp6.800 per liter 

- Pertamax (RON 92): Rp12.100 per liter 

- Pertamax Green (RON 95): Rp12.800 per liter 

- Pertamax Turbo (RON 98): Rp13.050 per liter 

- Dexlite (CN 51): Rp12.740 per liter 

- Pertamina Dex (CN 53): Rp13.200 per liter 

2. Shell 

- Shell Super: Rp12.370 per liter 

- Shell V-Power: Rp12.840 per liter 

- Shell V-Power Diesel: Rp13.250 per liter 

- Shell V-Power Nitro+: Rp13.070 per liter 

3. BP 

- BP Ultimate: 12.840 per liter 

- BP 92: Rp12.370 per liter 

- BP Ultimate Diesel: Rp13.250 per liter 

4. SPBU Vivo 

- Revvo 90: Rp12.260 per liter 

- Revvo 92: Rp12.340 per liter 

- Revvo 95: Rp12.810 per liter 

- Diesel Primus Plus: Rp13.210 per liter


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper