Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sri Mulyani Tepis Isu Mundur dari Kabinet, Singgung Hubungan Profesional dengan Prabowo

Menkeu Sri Mulyani Indrawati menampik isu bahwa dirinya akan meninggalkan Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat.
Tangkapan layar menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat melantik pejabat eselon I Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jumat (25/5/2025)./YouTube Kementerian Keuangan RI
Tangkapan layar menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat melantik pejabat eselon I Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jumat (25/5/2025)./YouTube Kementerian Keuangan RI

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menampik isu bahwa dirinya akan meninggalkan Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat.

Adapun isu mundurnya Sri Mulyani beberapa waktu lalu sempat memicu sentimen negatif di pasar keuangan. Dia pun ingin menegaskan bahwa sentimen negatif itu tidak beralasan.

“Hubungan kami sangat baik dan profesional. Presiden Prabowo sangat terbuka dan menghargai masukan yang kami berikan,” ujar Sri Mulyani seperti yang disiarkan kanal YouTube Bloomberg Television, dikutip Rabu (26/6/2025).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut itu pun menyinggung perbedaan gaya kepemimpinan antara Prabowo dan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Meski demikian, sambungnya, arah pembangunan tetap sejalan dan didukung oleh kerangka fiskal yang kuat dan kredibel.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah mengandalkan berbagai instrumen pembiayaan termasuk skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) untuk proyek strategis seperti jalan tol dan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Dulu banyak yang khawatir soal IKN dan jalan tol Sumatra, tapi kami mampu memberi kejelasan mengenai instrumen pembiayaan dan risikonya terhadap APBN,” katanya.

Dia ingin meredam spekulasi pasar atas keberlanjutan kebijakan fiskal di bawah pemerintahan baru terutama dengan banyaknya program-program yang memerlukan biaya besar seperti makan bergizi gratis. Sri Mulyani mengaku akan tetap mempertahankan kebijakan fiskal yang berkelanjutan dan prudent.

Prabowo, menurutnya, sangat menghargai masukan teknis dari Kementerian Keuangan baik soal angka, tata kelola, maupun kepastian hukum. Sri Mulyani optimistis dapat mendukung program prioritas pemerintah baru sekaligus menjaga kepercayaan investor.

“Saya yakin kolaborasi ini tidak hanya melayani Presiden, tetapi juga kepentingan rakyat Indonesia,” tutupnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper