Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Medco Resmi Akuisisi Saham Repsol di Blok Corridor Senilai Rp6,9 Triliun

Medco Energi (MEDC) merampungkan akuisisi Fortuna International dari Repsol, meningkatkan kepemilikan di Blok Corridor menjadi 70%.
Ilustrasi Offshore PSC PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC)./medcoenergi.co.id
Ilustrasi Offshore PSC PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC)./medcoenergi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) telah menyelesaikan akuisisi Fortuna International (Barbados) Inc, dari Repsol E&P, S.à.r.l. pada Senin (28/7/2025).

Fortuna International merupakan pemegang hak kepemilikan tidak langsung sebesar 24% di PSC Corridor.

"PT Medco Energi Internasional Tbk dengan ini mengumumkan bahwa Perseroan telah menyelesaikan akuisisi atas Fortuna International (Barbados), Inc, yang memegang hak kepemilikan tidak langsung sebesar 24% di PSC Corridor dari Repsol E&P, S.à.r.l," demikian tulis Medco dalam keterangan resmi.

Kabar mengenai aksi korporasi itu sebenarnya telah diumumkan sejak 26 Juni 2025. Saat itu, Medco menandatangani kesepakatan senilai Rp6,92 triliun dengan Repsol E&P untuk mengakuisisi Fortuna International.

Setelah akuisisi ini, hak partisipasi Medco di Blok Corridor akan meningkat dari 46% menjadi 70%, sementara sisanya dipegang oleh PT Pertamina Hulu Energi (PHE).

Manajemen MEDC melaporkan nilai transaksi mencapai US$425 juta dengan penyesuaian sesuai praktik yang berlaku. Dengan kurs rupiah Rp16.300 per dolar AS, nilai itu setara dengan Rp6,92 triliun.  

Direktur Utama MEDC Hilmi Panigoro mengatakan, PSC Corridor memiliki tujuh lapangan produksi gas dan satu lapangan produksi minyak yang berlokasi di daratan Sumatra Selatan, Indonesia. 

Adapun, penjualan gas dilakukan melalui kontrak jangka panjang kepada pembeli bereputasi di Indonesia dan Singapura.

"Akuisisi ini sejalan dengan strategi kami untuk memiliki dan mengembangkan aset berkualitas tinggi yang menghasilkan arus kas yang kuat, serta memperkuat komitmen kami terhadap pembangunan nasional, di mana gas alam menjadi tahapan penting dalam perjalanan menuju masa depan rendah karbon," kata Hilmi lewat keterbukaan informasi.

Repsol merupakan perusahaan multi-energi global yang beroperasi di lebih dari 20 negara dengan karyawan mencapai 25.000 orang. Perseroan melayani 24 juta konsumen. 

Bisnis hulu Repsol mencakup seluruh rantai nilai minyak dan gas—dari eksplorasi hingga pengembangan komersial—yang dijalankan dengan standar keselamatan tertinggi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro