JAKARTA: Rendahnya laju inflasi pada Februari dinilai tidak akan banyak memengaruhi minat investor asing untuk kembali masuk ke pasar obligasi negara.Head of Fixed Income PT Manulife Aset Manajemen Indonesia Ezra Nazula Ridha mengatakan yang menjadi perhatian investor terutama asing saat ini adalah ekspektasi inflasi ke depan sebagai akibat penerapan kebijakan BBM bersubsidi."Pasar masih menunggu kepastian finalisasi dari opsi kenaikan BBM bersubsidi," katanya saat dihubungi Bisnis, hari ini.Selain karena aksi ambil untung, menurutnya, keluarnya investor asing dari pasar surat utang negara (SUN) yang terjadi sepanjang bulan lalu juga disebabkan oleh kekhawatiran terhadap potensi laju inflasi yang diperkirakan akan meningkat pascakebijakan penaikan BBM bersubsidi."Mereka sekarang lebih wait and see. Kalau keluar lagi sepertinya sudah tidak banyak," jelasnya.Data Ditjen Pengelolaan Utang Kemenkeu per 28 Februari 2012 mencatat jumlah kepemilikan asing di surat berharga negara (SBN) yang dapat diperdagangkan melorot Rp6,68 triliun menjadi Rp229,29 triliun dari posisi akhir Januari Rp235,97 triliun. (tw)
INFLASI FEBRUARI tak banyak pengaruhi investor asing
JAKARTA: Rendahnya laju inflasi pada Februari dinilai tidak akan banyak memengaruhi minat investor asing untuk kembali masuk ke pasar obligasi negara.Head of Fixed Income PT Manulife Aset Manajemen Indonesia Ezra Nazula Ridha mengatakan yang menjadi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yoseph Pencawan - nonaktif
Editor : Nadya Kurnia
Topik
Konten Premium