Forza Land Percepat Pembangunan One Casablanca Residence

Bisnis.com, JAKARTA - Forza Land mempercepat pembangunan One Casablanca Residence pada Oktober atau 1 bulan lebih awal dari rencana untuk memenuhi permintaan konsumen sehingga serah terima kunci bisa dilakukan pada kuartal I/2016.

"One Casablanca Residence akan menjadi ikon baru di Jakarta Selatan, dengan arsitektur Facade yang unik, dan belum pernah ada di Indonesia," kata Freddy Setiawan, Komisaris Forza Land, di sela-sela acara ground breaking residensial tersebut di Jakarta, Senin (9/9/2013).

Dia menuturkan arsitektur Facade menganut gaya ultra free space modern art dan futuristik. Di bagian paling atas terdapat taman terbuka yang dipenuhi dengan tanaman. Bangunan Ini akan menjadi pencakar langit pertama yang dapat diperhitungkan sebagai objek seni luar ruang, yang akan menghiasa pemandangan Jakarta Selatan.

"Setiap lekukan dan bentuk yang telah diukir dalam grand design One Casablanca Residence, tidak hanya memberikan kecantikan pada bentuknya, tapi juga menjadi hunian dengan konsep terkini yang menjawab semua kebutuhan kaum urban metropolis," ungkapnya.

Menurut Freddy, tema yang diusungnya adalah Crystallized your Moment in Time. "Kami ingin menghadirkan suasana damai dan tenteram kepada seluruh penghuni dan tamu yang berkunjung ke residence ini nantinya," ujarnya.

Untuk melengkapi kenyamanan itu, pihaknya menyediakan 1.111 jenis tanaman yang ada di rooftop, dengan sistem keamanan yang bisa menjaga privasi dan konsep private lift untuk penghuni.

"Untuk mencari ciri khas ini membutuhkan waktu yang cukup panjang. Kami mengedapkan konsep yang selalu menjawab kebutuhan good healthy living," kata Freddy.

Dia menjelaskan dalam sebuah komplek perumahan, lokasi adalah kunci utama dari keunggulan lainnya. Residensial ini berdiri di tengah Kota Jakarta, di kawasan Casablanca.

One Casablanca Residence dibangun di atas tanah seluas 3.000 meter persegi, dengan 200 unit bangunan. "Harganya berkisar Rp1,2 miliar-Rp3 miliar. Hingga saat ini masih tersisa 20 unit lagi," ujarnya.