Bisnis.com,JAKARTA—PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I memperoleh konsesi pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung Sumatra Utara selama 69 tahun.
Direktur Utama PT Bambang Eka Cahyana mengatakan penandatanganan konsesi Pelabuhan Laut Dalam Kuala Tanjung tahap pertama itu akan dilaksanakan Jumat (23/1) di Pelabuhan Belawan, Medan.
“Implisit konsesinya sudah didapatkan dua minggu lalu,” katanya, Kamis (22/1).
Dia menjelaskan Pelindo I sangat berhati-hati dalam mengembangkan pelabuhan laut dalam Kuala Tanjung.
“Kami agak berbeda pendekatannya. Kami baru mulai ketika konsesinya sudah di tangan. Kita ikuti prosedur lah,” ujar Bambang.
Untuk tahap pertama, Pelindo I bekerjasama dengan Waskita Karya dan PTPP. Pelindo I akan merealisasikan Kuala Tanjung menjadi industrial gateway di Sumatra Utara.
Pembangunannya akan dibagi empat tahap, yakni pelabuhan multipurpose, kawasan industri, transshipment dan pengembangan Kuala Tanjung menjadi kota pelabuhan.
Bambang menegaskan Pelindo I akan fokus mengembangan dua tahap pertama yang diperkirakan rampung 2018.
Kapasitas Pelabuhan Kuala Tanjung tahap pertama bisa menampung komoditas curah cair sebanyak 3,5 juta ton, curah kering 1 juta ton, dan menampung peti kemas sebanyak 400.000 TEUs dengan panjang dermaga 400 meter.