Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DJI Hadirkan Teknologi Drone untuk Sektor Pertanian dan Perkebunan

DJI meluncurkan drone Agras T25P dan T100 di Indonesia untuk mendukung pertanian dan perkebunan dengan teknologi presisi tinggi, efisiensi, dan keamanan canggih.
Foto aerial perkebunan sawit di Riau. Bisnis/Himawan L Nugraha
Foto aerial perkebunan sawit di Riau. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – DJI, pemain pasar drone dan teknologi kamera kreatif di dunia, meluncurkan produk yang membantu sektor pertanian secara global.  

Di Indonesia, PT Tribuana Solusi Inovasi Teknologi meluncurkan dua tipe DJI Agras terbaru yaitu DJI Agras T25P dan DJI Agras T100, Kamis (17/7/2025).

Kedua tipe DJI Agras tersebut sangat tepat digunakan sektor pertanian dan juga perkebunan sawit karena menawarkan pembaruan signifikan dari segi kapasitas angkut, kecepatan semprot, serta fitur keselamatan dan efisiensi kerja. 

DJI menghadirkan solusi presisi tinggi untuk menyemprot lahan, menebar benih, dan mendukung pertanian skala besar maupun kecil.

General Manager Commercial PT Tribuana Solusi Inovasi Teknologi (TSIT), Nicko Arywibowo mengatakan DJI Agras T100 tampil sebagai jawaban atas kebutuhan pertanian industri berskala besar. 

Drone ini mampu membawa hingga 100 liter cairan, 150 liter benih, atau 100 kg muatan dengan kecepatan terbang maksimum 20 meter per detik, dua kali lipat model sebelumnya. Dengan flow rate mencapai 30 liter/menit, drone ini memungkinkan penyemprotan 2 km dalam satu penerbangan.

“Ini bukan sekadar drone, tapi revolusi,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Jumat (18/7/2025).

Nicko menjelaskan, T100 juga dilengkapi sistem keamanan canggih seperti LiDAR, radar gelombang millimeter, hingga Penta-Vision, sehingga mampu menghindari objek dengan presisi tinggi.

Selain itu, DJI Agras T25P hadir dengan desain ringkas dan portabel, cocok untuk petani individu atau lahan kecil. Meskipun ukurannya kecil, T25P memiliki kapasitas penyebaran 25 kg dengan sistem Screw Feeder Spreading 4.0, serta mendukung operasi otomatis dan pemetaan drone secara efisien.

DJI Agras telah digunakan untuk 25 komoditas pertanian mulai dari padi, jagung, hingga tebu. Di Indonesia, lebih dari 80% aplikasi drone terjadi di sektor kehutanan dan pertanian.

“Dengan efisiensi tinggi dan teknologi pintar, drone DJI bukan hanya mempermudah kerja petani, tapi juga menekan penggunaan pestisida dan dampak lingkungan,” tambah Nicko.

DJI juga memperkenalkan program pelatihan resmi melalui DJI Academy di 15 negara, termasuk Indonesia. Program ini membekali pilot drone dengan keterampilan penyemprotan, pemetaan lahan, serta pemeliharaan tanaman menggunakan teknologi terbaru.

DJI Agras T100, T70P, dan T25P mulai tersedia secara global di wilayah Asia Tenggara dan Amerika Latin. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui dealer resmi DJI Agriculture.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro