Bisnis.com, JAKARTA– PT Trakindo Utama (Trakindo), penyedia solusi alat berat Caterpillar, meluncurkan produk mini hydraulic excavator terbarunya, yaitu CAT 306E2 untuk kelas enam ton.
Produk ini diluncurkan sebagai upaya untuk turut memenuhi kebutuhan alat berat dalam konstribusinya memajukan pertumbuhan pembangunan nasional.
Mini hydraulic excavator CAT 306E2 dengan ukuran bucket 0.25 meter kubik serta memiliki tenaga mesin 48.9hp ini hadir dengan berbagai kemampuan untuk dapat bekerja dengan penggunaan BBM yang efisien, bertenaga dan produktif.
Forestry and Agriculture Marketing Manager PT Trakindo Utama Abdurrahman mengatakan produk ini sesuai untuk bekerja di berbagai sektor dan aplikasi seperti di konstruksi, perkebunan dan sektor lainnya.
"Produk ini mampu memberikan kontribusi penting pada beragam aplikasi pekerjaan. CAT 306E2 diharapkan menjadi jawaban dari kebutuhan mini hydraulic excavator kelas enam ton yang ada di pasar saat ini," tuturnya dalam keterangan pers, Selasa (26/5).
Konsumsi bahan bakar CAT 306E2 relatif lebih rendah 4% - 8% dibandingkan dengan produk sejenis di kelas enam ton, mampu menghadirkan produktivitas lebih tinggi sebanyak 9% - 46%, dan efisiensi bahan bakar sebanyak 16% - 57%.
Sistem High Definition Hydraulic (HDH) yang inovatif menghadirkan pergerakan hidrolik yang cepat dan responsif untuk level pengendalian di beragam aplikasi pekerjaan. Daya gali pada bucket dan stick yang bertenaga dikombinasikan dengan cycle time yang cepat, menghasilkan performa dan produksi yang tinggi.
Trakindo Luncurkan Mini Hydraulic Excavator
PT Trakindo Utama (Trakindo), penyedia solusi alat berat Caterpillar, meluncurkan produk mini hydraulic excavator terbarunya, yaitu CAT 306E2 untuk kelas enam ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : David Eka Issetiabudi
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
41 menit yang lalu
Tekanan Harga Batu Bara dari Banjir Produksi China
1 jam yang lalu
Emiten Farmasi Dibayangi Impak Depresiasi Mata Uang pada 2025
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
27 menit yang lalu
Pekerja Informal Jadi Beban Ekonomi Indonesia?
42 menit yang lalu
PPN Naik Jadi 12%, Harga BBM Pertamax Cs Ikut Terkerek?
56 menit yang lalu
PPN Naik 12%, Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Pajak Kemenkeu
1 jam yang lalu