Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo meminta Tim Evakuasi jatuhnya pesawat Trigana Air rute Jayapura-Oksibil dapat tiba di lokasi jatuhnya pesawat pada Selasa (18/8).
Seusai merampungkan Upacara Penurunan Sang Merah Putih dalam rangka Hari Kemerdekaan ke-70 di Istana Merdeka, Presiden Jokowi mengatakan dirinya mendapat laporan tentang pesawat Tigana yang hilang kontak dari Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada Minggu malam.
Pesawat Trigana Air ATR 42 PK YRN rute Jayapura-Oksibil hilang kontak sekitar pukul 14:55. Pesawat diperkirakan menabrak tebing dan jatuh di sekitar pedalaman Distrik Okbape, Pegunungan Bintang, Papua.
"Jadi tim evakuasi gabungan antara Basarnas, BPBD, TNI dan Polri, tadi siang sudah menuju pada titik yang diperkirakan menjadi tempat jatuhnya Trigana Air," tuturnya di Istana Merdeka, Senin (17/8).
Menurutnya, Tim Evakuasi darat telah mendekati titik yang diperkirakan menjadi lokasi jatuhnya pesawat dengan nomor penerbangan IL 267. Titik yang dimaksud adalah 04 derajat 49 menit 289 LS, 140 derajat 29 menit 953 BT di ketiinggian 8500 feet dan jarak 7 nautical miles dari landasan Oksibil.
Namun, lantaran hari telah malam dan cuaca kurang mendukung, pencarian akan dilanjutkan pada esok pagi (18/8).
"Kita harapkan besok sudah akan lebih siap lagi untuk mendekat dan kita harapkan besok sudah sampai titik TKP karena juga telah dipersiapkan helipad di dekat lokasi yang ada," lanjutnya.
Presiden Jokowi Harap Tim Evakuasi Trigana Air Segera Capai Lokasi Jatuh Pesawat
Presiden Joko Widodo meminta Tim Evakuasi jatuhnya pesawat Trigana Air rute Jayapura-Oksibil dapat tiba di lokasi jatuhnya pesawat pada Selasa (18/8).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ana Noviani
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium