Bisnis.com, JAKARTA--Pertumbuhan volume ekspor dunia diperkirakan mencapai 1,8% pada 2016 dan melonjak menjadi 2,7% pada 2017 atau lebih tinggi dibandingkan capaian 2015 sebesar 1,6%.
Douglas Lippoldt, Senior Trade Economist HSBC, menuturkan pelemahan ekonomi global membuat perdagangan jasa dan barang tidak lagi tumbuh di atas produk domestik bruto (PDB).
Negara berkembang menjadi menekan impor barang dan jasa pada 2015. Utamanya didorong oleh kontraksi impor barang dan jasa China yang diperkirakan mencapai 12,1% pada 2015 dan kembali melorot menjadi 9,3% pada 2016.
"Secara global kami perkirakan pertumbuhan ekspor 1,8% pada 2016 dan 2,6% pada 2017," ujarnya dalam riset yang dikutip, Minggu (20/3).
Untuk negara maju, volume ekspor pada 2016 dan 2017 diperkirakan tumbuh 2,6% dan 3,2%. Adapun volume ekspor di negara berkembang diproyeksi tumbuh lebih lambat, yakni 0,6% pada 2016 dan 1,6% pada 2017.
HSBC Perkirakan Ekspor Global Tumbuh 1,8% pada 2016
Pertumbuhan volume ekspor dunia diperkirakan mencapai 1,8% pada 2016 dan melonjak menjadi 2,7% pada 2017 atau lebih tinggi dibandingkan capaian 2015 sebesar 1,6%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ana Noviani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 jam yang lalu