Bisnis.com, JAKARTA— Guna mendukung program pariwisata nasional, Sriwijaya Air Group dan Bintan Resorts menyepakati kerja sama pengembangan pariwisata, khususnya di Bintan, Kepulauan Riau, melalui pengembangan infrastruktur dan aksesbilitas.
Sebanyak tiga hal disepakati antara lain, pertama, melakukan kegiatan kerja sama promosi dan pemasaran bersama, termasuk menjajaki multiple destination concept antara Bintan-Yogyakarta-Bali-Manado dan destinasi lainnya.
Kedua, Bintan Resort dengan didukung oleh perusahaan induk Gallant Venture Group berencana memperkuat infrastruktur dan aksesbilitas dari dan ke Bintan Resort, sekaligus mengembangkan hotel, fasilitas pendukung, wahana atraksi, listrik, air dan sebagainya.
Ketiga, Sriwijaya Air akan memperkuat kapabilitas dan kapasitas layanan penerbangan pariwisata internasional, termasuk pengembangan rute domestik dan internasional baru, serta pengadaan armada pesawat berbadan lebar.
Wakil Presiden Direktur PT Bintan Resort Cakrawala Frans Gunara mengatakan perseroan saat ini tengah mengadakan peningkatan kapasitas kamar hotel dari 1.700 kamar menjadi 7.000 kamar pada 2020.
“Dengan jumlah kamar itu diharapkan, Bintan dapat menyumbang 10% atau sebanyak 2 juta dari target nasional kunjungan turis asing sebanyak 20 juta pada 2019,” katanya di Jakarta, Selasa (14/3/2017).
Sementara itu, Chandra Lie, Presiden Direktur & CEO Sriwijaya Air Group, menuturkan maskapai siap memajukan pariwisata Indonesia. Salah satunya a.l. dengan mengembangkan destinasi wisata.
“Semoga dengan konsep yang dimiliki Gallant Venture Group dapat berjalan dengan baik dan lancar. Kami pun siap untuk menjadi partner penerbangan dan pusat perawatan pesawat di Bintan,” tuturnya.
Sriwijaya Air Group & Bintan Resort Sepakati Kerja Sama Bisnis
Guna mendukung program pariwisata nasional, Sriwijaya Air Group dan Bintan Resorts menyepakati kerjasama pengembangan pariwisata, khususnya di Bintan, Kepulauan Riau, melalui pengembangan infrastruktur dan aksesbilitas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Ringkang Gumiwang
Editor : Linda Teti Silitonga
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

46 menit yang lalu
Goyahnya Pabrik di Kawasan Asia oleh Tarif Trump

2 jam yang lalu
Palm Oil Industry: Indonesia Seeks New Export Markets
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

32 menit yang lalu
BPS: Produksi Jagung Diprediksi 8,07 Juta Ton Januari-Juni 2025

41 menit yang lalu
BPS: Rata-Rata Pengeluaran Turis Asing Rp21,2 Juta Kuartal I 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
