Bisnis.com, JAKARTA--Bank Sentral Amerika Serikat kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunga di saat yang berbarengan dengan pemangkasan portofolio obligasi.
The Fed berencana mengurangi portofolio obligasinya yang saat ini sebesar US$4,5 triliun.
Presiden Fed New York William Dudley mengatakan pihaknya kemungkinan akan menghindari penaikan suku bunga di saat yang sama dengan pemangkasan portofolio surat utang, mendorong sedikit penundaan dalam rencana kenaikan Fed Rate.
"Ketika Anda membuat keputusan terkait neraca berjalan, Anda mungkin ingin membatalkan keputusan menyangkut suku bunga jangka pendek untuk memastikan neraca berjalan tidak membengkak di luar perkiraan," terang dia, seperti dikutip Reuters, Sabtu (8/4/2017).
Seperti diketahui, The Fed telah menaikkan suku bunga bank sentral sebesar 0,25% pada pertengahan Maret 2017.
Para pemimpin bank sentral AS telah menyatakan akan mengerek suku bunga sebanyak dua kali lagi tahun ini, meski tetap bergantung terhadap perkembangan ekonomi negara itu.