Bisnis.com, PONTIANAK - Animo masyarakat untuk pulang mudik menggunakan angkutan laut mengalami penurunan.
PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo) Cabang Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat menyatakan, jumlah masyarakat yang mudik menggunakan jasa transportasi angkutan laut mengalami penurunan sejak beberapa tahun terakhir.
"Sejak beberapa tahun terakhir, masyarakat yang akan mudik dan balik lebaran dari Kalimantan ke Pulau Jawa misalnya lebih banyak memilih menggunakan jasa transportasi maskapai penerbangan," kata Asisten Deputi General Manajer Pemasaran PT Pelindo II Cabang Pontianak, Hendri Aldof di Pontianak, Jumat (16/6/2017).
Ia menjelaskan, meskipun begitu, pihaknya tetap mempersiapkan, baik dari segi keamanan dan pelayanan lainnya, bagi masyarakat yang akan mudik menggunakan jasa transportasi laut tersebut.
"Karena bisa saja, tahun ini pemudik yang menggunakan jasa transportasi laut mengalami peningkatan, karena libur tahun ini cukup panjang," ungkapnya.
Baca Juga
Pelindo Cabang Pontianak, mencatat sejak H-10 Lebaran hingga sekarang tercatat sebanyak 5.066 tiket sudah terjual.
"Dari H-9 sampai H-1 Lebaran, akan ada delapan kapal yang akan berangkat dari Pelabuhan Dwikora Pontianak dengan tujuan Pulau Jawa," ungkapnya.
Menurut dia, sebagian operator kapal sendiri, sudah menjual tiket dengan sistem online, seperti Pelni dan Kapal Sabuk Nusantara.
Adapun kapal motor yang beroperasi untuk mengangkut pemudik Lebaran, diantaranya, KM Darma Feri yang berkapasitas 992 penumpang, KM Bukit Raya 1.643 penumpang, KM Bahari Indonesia bermuatan 166 penumpang, dengan rute yang paling banyak tujuan Semarang.
"Untuk keamanan, kami bekerjasama dengan polisi dan dari petugas keamanan internal Pelindo sendiri, serta mendapat bantuan anjing pelacak dari Polda Kalbar, guna mencegah keluar dan masuknya barang-barang ilegal, seperti narkoba maupun barang berbahaya lainnya," katanya.