Bisnis.com, JAKARTA - Manajemen Terminal Petikemas Koja (TPK KOJA) menyatakan komitmennya untuk tetap menjaga kelancaran arus barang di Pelabuhan Tanjung Priok.
Hal ini sejalan dengan harapan Pemerintah agar pelayanan di pelabuhan sebagai obyek vital nasional tetap berjalan dengan baik dalam mendukung kegiatan perekonomian nasional.
Corporate Secretary TPK Koja, Nuryono Arief menjelaskan, sejak 1 (satu) bulan terakhir ini, selain menangani bongkar muat kontainer di dermaga sendiri, TPK Koja juga diminta untuk menangani dan memastikan atas kegiataan arus barang berjalan dengan lancar di Pelabuhan Tanjung Priok berdasarkan Surat OP no : UM.002/17/18/OP.TPK/17 .
“Pelayanan bongkar muat di TPK Koja berjalan normal, sejauh ini tidak ada kendala ” ujar Arief dalam siaran persnya
Terminal Petikemas Koja juga bertekad tetap menjaga produktivitas di dermaga sendiri dan terus bekerja keras mengoptimalkan produktivitas dan layanan kepada para pelanggan di dermaga utara PT JICT.
“Kami buktikan dengan pencapaian kinerja bongkar muat di dermaga utara yang sekarang sudah menunjukkan BCH (Box Crane per Hour) begitu juga dengan VOR (Vessel Operating Rate) sudah membaik, terus meningkat seiring dengan penataan lapangan sehingga proses bongkar muat menjadi lebih efisien dan tentunya berdampak kecepatan bongkar muat itu sendiri," tambahnya
Dengan demikian, menurut Arief kinerja terminal sudah berjalan sesuai harapan. Jika ada hal hal yang memang perlu dilakukan perbaikan, pohaknya dapat menerima masukan sehingga akan menjadi lebih baik lagi. Arief juga menjelaskan kerjasama dengan PT JICT akan tetap berlangsung sampai dengan 31 Desember 2017 dan akan terus dievaluasi bersama PT JICT, secara bertahap.
Dalam kesempatan tersebut, Arief juga menyebutkan TPK Koja berada di peringkat 1 (satu) dalam penerapan Good Corporate Governance (GCG) diantara belasan anak usaha PT. Pelindo II sepanjang tahun 2016 dan tahun 2015 .
Dalam penilaian tersebut, TPK Koja meraih angka 82,03 untuk tahun buku 2016 dan angka sebelumnya atas Nilai GCG kami di tahun 2015 adalah 73,81
Menurut Arief, prestasi 2 tahun ini atas pencapaian score GCG ini merupakan buah dari kerjasama serta Komitment yang tinggi untuk terciptanya Tata kelola yang baik atas TPK KOJA antara pemegang saham, Manajemen TPK KOJA , Dewan Pengawas serta para Karyawan TPK Koja.
“Manajemen mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya pekerja TPK Koja atas kerjasama yang baik tersebut sehingga berhasil meraih posisi terbaik dalam penerapan GCG di lingkungan Pelindo II”, tutupnya