Bisnis.com, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) memprediksi cuaca di sebagian besar Bandar Udara di Tanah Air pada hari ini, Jumat (9/3/2018) berawan dalam dua jam ke depan. Beberapa bandar udara di antaranya diliputi udara kabur.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, udara kabur bakal terjadi di Bandara Soekarno-Hatta (Soeta) Cengkareng Banten, Kualanamu Deli Serdang, Husein Sastranegara Bandung.
Adapun Ngurah Rai Denpasar dan Sultan Hasanuddin Makassar berawan. Berikut prakiraan cuaca di beberapa bandara di Tanah Air dalam 2 jam ke depan:
Maimun Saleh Sabang: Berawan
Sultan Iskandar Muda Banda Aceh: Berawan
Kualanamu Deli Serdang: Udara kabur
Minangkabau Padang: Berawan
Hang Nadim Batam: Berawan
Soekarno-Hatta Cengkareng Banten: Udara kabur
Husein Sastranegara Bandung: Udara kabur
Supadio Pontianak: Berawan
Ahmad Yani Semarang: Berawan
Adisutjipto Yogyakarta: Berawan
Juanda Surabaya: Cerah berawan
Ngurah Rai Denpasar: Berawan
Sultan Hasanuddin Makassar: Cerah berawan
Pattimura Ambon: Berawan
Moses Kilangin Timika: Berawan
Cuaca Penerbangan : Udara Kabur di Soekarno-Hatta, Husein Sastranegara, Kualanamu
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, udara kabur bakal terjadi di Bandara Soekarno-Hatta (Soeta) Cengkareng Banten, Kualanamu Deli Serdang, Husein Sastranegara Bandung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yusran Yunus
Editor : Nancy Junita
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
18 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
18 menit yang lalu
Saham Bank Pilihan JP Morgan saat Likuiditas Ketat & Kredit Melambat
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
2 menit yang lalu
Daftar UMK DIY 2025, Yogyakarta & Sleman Tertinggi
6 menit yang lalu
QRIS NFC Meluncur Kuartal I/2025, Naik MRT Tinggal Tap!
44 menit yang lalu
Aturan Kemasan Rokok Polos, Kemenkes Dituding Langgar Hak Konsumen
51 menit yang lalu