Bisnis.com, BANTEN - PT Astra Infra Toll Road meresmikan Simpang Susun Cikande yang telah ditetapkan sebagai bagian dari jalan tol Tangerang--Merak. Pengoperasian simpang susun dan gerbang tol Cikande itu dimulai hari ini, Kamis (03/05) tepat pukul 00.00 WIB.
Hal itu berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) nonor 310/KPTS/M/2018.
Presiden Direktur PT Marga Mandalasakti Kris Ade Sudiyono mengatakan pembangunan proyek pembukaan simpang susun Cikande dilaksanakan sejak April 2014 dan diprakarsai oleh Pemerintah Kabupaten Serang,.
Simpang susun ini memiliki panjang 1,3 kilometer ini diharapkan dapat menjadi jalan alternatif bagi pengguna jalan dan memperlancar arus lalu lintas wilayah seperti di Balaraja, Ciujung, dan Serang.
Diharapkan dengan adanya simpang susun Cikande pergerakan industri di sekitar Cikande maupun Serang dapat lebih mudah dan mampu mendorong percepatan investasi di berbagai wilayah provinsi Banten.
Kris menambahkan dengan dibangunnya Simpang Susun Cikande jumlah Gerbang Tol ruas Tangerang--Merak yang semula 9 menjadi 10. Gerbang tol Cikande ini didukung oleh alat timbangan kendaraan weigh in motion (WIM) yang menyatu pada perkerasan jalan dan terintegrasi pada sistem peralayan tol. WIM ini mampu mendeteksi berat kendaraan ketika kendaraan melintas memasuki gardu gerbang tol.
Sebelumnya di tol Tangerang--Merak, WIM sudah terpasang di Gerbang Tol Cilegon Barat, Cilegon Timur, Serang Barat. Hal itu demi keselamatan bersama para pengguna jalan agar tertib berkendara dan menaati semua peraturan yang berlaku terutama mengenai jumlah muatan kendaraan angkutan barang.