Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MIND ID Cetak Laba Bersih Rp1,6 Triliun pada Kuartal I/2021

Sejumlah komoditas misalnya bijih nikel, bijih bauksit, dan emas menyumbang kontribusi signifikan atas kinerja keuangan yang positif tersebut.
Foto udara aktivitas bongkar muat nikel di areal pabrik milik PT Aneka Tambang Tbk. di Kecamatan Pomalaa, Kolaka, Sulawesi Tenggara, Senin (24/8/2020). PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) mencatat pertumbuhan positif kinerja produksi unaudited komoditas feronikel pada periode triwulan ke-2 tahun 2020 sebesar 6.447 ton nikel dalam feronikel (TNi) atau naik sebesar dua persen dibandingkan kuartal sebelumnya. ANTARA FOTO/Jojon
Foto udara aktivitas bongkar muat nikel di areal pabrik milik PT Aneka Tambang Tbk. di Kecamatan Pomalaa, Kolaka, Sulawesi Tenggara, Senin (24/8/2020). PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) mencatat pertumbuhan positif kinerja produksi unaudited komoditas feronikel pada periode triwulan ke-2 tahun 2020 sebesar 6.447 ton nikel dalam feronikel (TNi) atau naik sebesar dua persen dibandingkan kuartal sebelumnya. ANTARA FOTO/Jojon

Bisnis.com, JAKARTA – BUMN Holding Industri Pertambangan Mining and Industry Indonesia (MIND ID) mencatatkan laba bersih senilai Rp1,6 triliun sepanjang kuartal I/2021.  

Realisasi tersebut meningkat signifikan dari capaian pada periode yang sama tahun lalu yang mencatatkan rugi bersih senilai Rp1,01 triliun.

"Laba bersih kami di 2020 itu Rp1,8 triliun full year. Tahun ini untuk kuartal pertama sampai dengan Maret itu laba bersih kami Rp1,6 triliun," ujar CEO Grup MIND ID Orias Petrus Moedak dalam konferensi pers secara daring, Jumat (7/5/2021).

Dia menuturkan perseroan mampu membukukan pendapatan senilai Rp19,2 triliun sepanjang kuartal I/2021. Capaian ini meningkat 18,51 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp16,2 triliun.

Kinerja yang positif tersebut didukung oleh meningkatnya produksi dan penjualan sejumlah komoditas, seperti bijih nikel, bijih bauksit, alumunium, dan emas.  

Produksi bijih nikel naik menjadi 2,65 juta ton pada kuartal I/2021 dari 629.000 ton pada kuartal I/2020, dengan penjualan sepanjang kuartal I/2021 mencapai 1,59 juta ton.  

Lalu. produksi bijih bauksit meningkat dari 332.000 ton pada kuartal I/2020 menjadi 563.000 ton pada kuartal I/2021 dengan penjualan yang meningkat dari 55.000 ton menjadi 385.000 ton.

Kemudian, produksi alumunium meningkat dari 60.000 ton menjadi 62.000 ton pada kuartal I/2021 dan penjualannya naik dari 59.000 ton pada kuartal I/2020 menjadi 61.000 ton pada kuartal I/2021.

Sementara itu, penjualan emas meningkat signifikan dari 4,8 troy ounce pada kuartal I/2020 menjadi 7,4 troy ounce pada kuartal I/2021.

Adapun, sepanjang tahun lalu holding yang beranggotakan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), dan PT Timah Tbk tersebut mampu mencetak laba bersih senilai Rp1,8 triliun atau meningkat 7,318 persen dibandingkan 2019 sebesar Rp24,5 miliar.

MIND ID mencatat total pendapatan sebesar Rp66,6 triliun pada 2020. Tiga kontributor terbesar pendapatan perusahaan berasal dari komoditas emas sebesar 29,1 persen, batu bara 25,9 persen, dan timah 21,5 persen. Sebaliknya,  aluminium berkontribusi 9,8 persen, feronikel 7 persen, bijih nikel 2,9 persen, dan lain-lain sebesar 3,7 persen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper