Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Seluruh Kota Inflasi pada Oktober 2023, Tertinggi 5,43% di Tanjung Pandan

BPS melaporkan Tanjung Pandan di Pulau Sumatra mengalami inflasi tertinggi sebesar 5,43%, lebih dari dua kali lipat dari inflasi nasional yang sebesar 2,56%.
Pedagang menata barang dagangannya di salah satu pasar di Jakarta, Senin (18/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pedagang menata barang dagangannya di salah satu pasar di Jakarta, Senin (18/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Seluruh kota pantauan Indeks Harga Konsumen (IHK) tercatat mengalami inflasi secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada Oktober 2023. 

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa Tanjung Pandan di Pulau Sumatra mengalami inflasi tertinggi sebesar 5,43%, bahkan lebih dari dua kali lipat dari inflasi nasional yang sebesar 2,56% (yoy). 

“Tanjung Pandan juga sebagai kota dengan inflasi tahunan tertinggi nasional,” ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini, Rabu (1/11/2023). 

Pudji mengungkapkan bahwa komoditas yang memberikan andil inflasi di wilayah tersebut terdiri dari tarif angkutan udara sebesar 1,15%, ikan segar 0,98%, beras 0,91%, rokok kretek filter 0,31%, serta daging ayam ras dengan andil sebesar 0,23%. 

Secara spasial, untuk Pulau Jawa, inflasi tertinggi berada di Sumenep yang mencapai 0,63%. Inflasi tertinggi untuk Wilayah Bali Nusra berada di Maumere, sebesar 4,07%. 

Sementara inflasi tertinggi di Kalimantan berada di Kota Baru dengan angka 4,12%. Luwuk di Sulawesi tercatat mengalami inflasi sebesar 4,25%, dan Merauke di wilayah Maluku Papua mencapai 4,89%. 

Pudji menyampaikan bahwa inflasi terendah secara tahunan tercatat di Kota Jayapura, yakni 1,43%. 

“Kota Jayapura juga merupakan kota dengan tingkat inflasi tahunan terendah secara nasional,” jelasnya. 

Secara umum, inflasi pada Oktober tercatat sebesar 0,17% secara bulanan atau month-to-month (mtm) dan 2,56% secara tahunan. BPS mencatat inflasi secara tahunan meningkat dari September 2023 di angka 2,28%, sementara inflasi bulanan turun dari 0,19% pada bulan yang sama. 

Di sisi lain, secara bulanan, dari 90 kota IHK, sebanyak 69 kota mengalami inflasi, 42 kota di antaranya tercatat memiliki inflasi lebih tinggi dari nasional, dan 21 kota lainnya mengalami deflasi. 

Adapun, komoditas beras komoditas beras merupakan penyumbang andil inflasi terbesar selama tiga bulan berturut-turut atau sejak Agustus-Oktober 2023.  

Pada Oktober 2023, komoditas ini kembali menyumbang inflasi terbesar sebesar 1,72% dengan andil 0,06%. 

"Secara bulanan, inflasi beras pada Oktober 2023 sebesar 1,72% dengan andil sebesar 0,06%," tambahnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper