Bisnis.com, BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) secara resmi mengangkat Purnawirawan TNI Kuswaraharja sebagai Komisaris Independen.
Pengangkatan Kuswaraharja ini diresmikan melalui Surat Keputusan Pemegang Saham Secara Sirkuler (KP3S) tertanggal 14 Oktober 2024, yang disetujui oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dan PT Pertamina PEDEVE Indonesia.
Sebagaimana diketahui, Kuswaraharja merupakan seorang purnawirawan perwira tinggi TNI yang terakhir menjabat sebagai Kepala Pusat Peralatan Angkatan Darat.
Direktur Utama PT KPB Bambang Harimurti menyatakan penambahan personel dewan komisaris ini diharapkan dapat memacu PT KPB untuk menyelesaikan Proyek RDMP Balikpapan dan Lawe-Lawe sesuai target.
“Selamat datang Pak Kuswaraharja, selamat bergabung di PT Kilang Pertamina Balikpapan. Semoga dengan bergabungnya Bapak akan semakin memperkuat PT KPB dalam penyelesaian proyek,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (4/11/2024).
Bambang mengungkapkan bahwa progres proyek ini telah mencapai 91,44% hingga minggu ketiga Oktober 2024.
Baca Juga
Sepanjang tahun 2024, beberapa fase penting telah berhasil tercapai diantaranya penyelesaian peningkatan kapasitas pengolahan Crude Distillation Unit (CDU) 4, dari 200.000 barrel per hari menjadi 300.0000 barrel per hari.
"Total kapasitas pengolahan Kilang Balikpapan menjadi 360.000 barrel per hari,” ungkapnya.
Sementara itu, Kuswaraharja menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya bergabung menjadi keluarga besar PT KPB.
“Saya berterima kasih, diberikan kehormatan menjadi komisaris independen. Mudah-mudahan bisa memberikan kontribusi yang baik dan positif serta bisa membawa kemajuan bagi PT Kilang Pertamina Balikpapan,” terangnya.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi PT Kilang Pertamina Balikpapan per November 2024
Jajaran Dewan Komisaris
- Komisaris: Haiyani Rumondang
- Komisaris: Kadek Ambara Jaya
- Komisaris Independen: S Suleman Tanjung
- Komisaris Independen: Kuswaraharja
Jajaran Direksi
- Direktur Utama: Bambang Harimurti
- Direktur Pengembangan: Djoko Koen Soewito
- Direktur Operasi: Arafat Bayu Nugroho
- Direktur Keuangan dan Penunjang Bisnis: Nailul Achmar
Sebagai informasi, PT KPB merupakan pengelola Proyek Strategis Nasional (PSN) berupa Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan & Lawe-Lawe yang berkomitmen untuk menerapkan prinsip GCG dalam setiap aspek bisnisnya, sesuai dengan visi untuk menjadi operator kilang berkelas dunia yang fokus pada kualitas produk, keberlanjutan lingkungan, dan pembangunan berkelanjutan.