Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkap masyarakat Bekasi menghabiskan biaya transportasi mencapai Rp1,9 juta per orang per bulan. Posisi tersebut menjadikan Bekasi sebagai kota dengan biaya transportasi termahal di Indonesia.
Direktur Jenderal (Dirjen) Integrasi Transportasi Multimoda Kemenhub, Risal Wasal menjelaskan bahwa data tersebut didapatkannya dari Badan Pusat Statistik (BPS). Dalam penjelasannya, total biaya transportasi yang dikeluarkan masyarakat Indonesia menembus 12,46% dari total pendapatan.
Padahal, World Bank menetapkan bahwa idealnya porsi pengeluaran transportasi tidak boleh mencapai lebih dari 10% dari total pendapatan.
Dalam paparan yang disampaikan, wilayah Depok menjadi kota kedua dengan biaya transportasi paling mahal. Mencapai Rp1,8 juta per orang per bulan atau sekitar 16,32% dari total pendapatan.
Ketiga, diduduki Surabaya dengan pengeluaran biaya transportasi sebesar Rp1,62 juta atau sekitar 13,61% dari total pendapatan.
"Jangan salah, Surabaya bahkan jauh lebih besar dari Jakarta," jelas Risal saat ditemui di Kantor Kemenhub, dikutip Senin (4/8/2025).
Baca Juga
Sementara itu, Jakarta duduk di posisi keempat sebagai kota dengan pengeluaran paling jumbo sebesar Rp1,59 juta per orang per bulan.
"Rata-rata total biaya yang dikeluarkan warga Jakarta sebesar Rp1,59 juta per orang per bulan untuk biaya transportasi," tegasnya.
Berikut daftar 10 kota dengan biaya transportasi tertinggi di Indonesia:
Bekasi: Rp1.918.142 (14,02% dari total pendapatan)
Depok: Rp1.802.751 (16,32% dari total pendapatan)
Surabaya: Rp1.629.219 (13,61% dari total pendapatan)
Jakarta: Rp1.590.544 (11,82% dari total pendapatan)
Bogor: Rp1.236.613 (12,54% dari total pendapatan)
Batam: Rp1.170.618 (12,84% dari total pendapatan)
Makassar: Rp1.158.528 (11,52% dari total pendapatan)
Jayapura: Rp1.127.984 (12,45% dari total pendapatan)
Balikpapan: Rp991.842 (11,51% dari total pendapatan)
Palembang: Rp918.485 (11,08% dari total pendapatan)