Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Duh! Harga Telur Ayam Naik Gila-gilaan di Pengujung 2024

KSP menyoroti harga telur ayam yang melambung tajam dan berada jauh di atas harga acuan penjualan (HAP).
Pedagang merapikan telur ayam ras di salah satu gerai di Depok, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pedagang merapikan telur ayam ras di salah satu gerai di Depok, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Kantor Staf Presiden (KSP) menyoroti harga telur ayam yang melambung tajam dan berada jauh di atas harga acuan penjualan (HAP) pada akhir 2024.

Deputi III Kepala Staf Kepresidenan Edy Priyono mengatakan bahwa per 27 Desember 2024, status harga telur ayam masuk ke kategori tidak aman dengan disparitas harga yang tinggi antardaerah.

Secara rata-rata nasional, Edy menyampaikan bahwa harga telur ayam tembus Rp32.600 per kilogram per 27 Desember 2024. Harganya di atas HAP yang semestinya dibanderol Rp30.000 per kilogram.

“Telur ayam masuk ke dalam kategori yang [tidak aman], kalau menurut pemantauan kami dan adjustment kami itu sudah sampai level tidak aman,” kata Edy dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi 2024, di kanal YouTube Kemendagri, Senin (30/12/2024).

Dengan harga telur ayam yang masuk ke zona tidak aman, KSP menilai perlu adanya intervensi dari pemerintah, khususnya untuk wilayah-wilayah yang harganya jauh di atas HAP. Hal ini mengingat tingginya angka disparitas antarwilayah.

Secara mingguan, harga telur ayam meningkat di 30 provinsi, turun di 2 provinsi, dan tetap di 6 provinsi. Adapun, disparitas telur ayam berada di level 17,64%.

“Sebenarnya disparitasnya tinggi dan kalau kita lihat di daerah-daerah yang merupakan sentra produksi telur ayam atau sentra ayam layer sebenarnya harganya tidak terlalu tinggi,” ujarnya.

Namun demikian, Edy mengakui ada beberapa daerah yang sering mengalami harga telur ayam yang tinggi.

Di sisi lain, KSP menyampaikan bahwa pihaknya belum bisa memastikan kenaikan harga telur ayam dipicu dari lonjakan harga jagung di tingkat peternak atau justru disebabkan dari naiknya permintaan.

Tercatat per 27 Desember 2024, harga jagung di tingkat peternak adalah Rp6.110 per kilogram. Harganya di atas HAP yang semestinya adalah Rp5.800 per kilogram.

Sementara itu, di daerah yang merupakan sentra produksi telur ayam, harga jagung di tingkat peternak relatif tidak terlalu tinggi. Misalnya saja, seperti harga jagung di tingkat peternak di Jawa Tengah dibanderol Rp5.370 per kilogram.

“Kalau kami menduga kemungkinan bukan karena harga jagung, jadi tingginya harga telur [ayam] mungkin karena seasonal atau musim,” ujarnya.

Lebih lanjut, Edy menambahkan bahwa KSP sendiri telah berkomunikasi dengan para petelur dan menyebut kenaikan harga telur ayam ini memang kerap terjadi. Umumnya, setiap November—Desember harga telur ayam melambung tinggi. Namun, kemudian bakal berangsur turun.

Apalagi, masih ada masa libur sekolah di awal Januari mendatang. Edy menuturkan di saat masa liburan sekolah, maka permintaan telur ayam akan naik dan harga akan bagus.

“Tetapi kalau nanti sampai pertengahan sampai akhir Januari [harga telur ayam] tetap tinggi, itu berarti mungkin ada penyebab lain,” terangnya.

Berikut daftar provinsi dengan harga telur ayam tertinggi dan terendah per 27 Desember 2024:

5 Provinsi dengan Harga Telur Ayam Tertinggi:

Per 27 Desember 2024, terdapat lima provinsi dengan harga telur ayam tertinggi

1. Papua Selatan: Rp56.000 per kilogram

2. Papua Pegunungan Rp52.000 per kilogram

3. Papua Rp38.400 per kilogram

4. Papua Barat Rp37.328 per kilogram

5. Papua Tengah Rp36.167 per kilogram

5 Provinsi dengan Harga telur Ayam Terendah

Per 27 Desember 2024, berikut adalah lima provinsi dengan harga telur ayam terendah:

1. Jambi: Rp27.289 per kilogram

2. Sulawesi Selatan: Rp27.292 per kilogram

3. Sumatera Barat: Rp27.742 per kilogram

4. Bali: Rp28.283 per kilogram

5. DKI Jakarta: Rp28.360 per kilogram


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper