Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo memastikan layanan penerbangan Garuda Indonesia, Citilink, dan Pelita berjalan dengan baik selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Hal itu dirinya sampaikan saat melalukan inspeksi ke Garuda Indonesia dan Angkasa Pura Operation Center di Bandara Soekarno Hatta (Soeta).
“Jadi kita berkomitmen selama musim Nataru memastikan bahwa layanan pesawat kita Airline melalui Garuda, Citilink, Pelita, semuanya berjalan dengan baik,” kata Tiko sapaan akrabnya, Senin (30/12/2024).
Dalam inspeksi tersebut, Tiko melakukan pengecekan terhadap pesawat-pesawat yang bakal digunakan saat masa Nataru 2024/2025.
Pengecekan tersebut bertujuan agar safety dan on-time performance dari seluruh armada yang ada dapat terjaga dengan baik saat masa Nataru.
Selain melalukan inspeksi, Tiko menyampaikan bahwa dirinya menghadiri launcing beautifikasi Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. Dirinya menyebut, perombakan ini membuat terminal kedatangan Soetta menjadi lebih berwarna.
Baca Juga
Sebab, pada beautifikasi Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta membawa tema hutan tropis yang memperlihatkan wajah kekayaan alam Indonesia.
“Di mana tadi kita lihat sendiri bahwa beautification ini secara bertahap Di arrival domestik dan internasional. Kita ingin Soekarno-Hatta sebagai pintu gerbang bangsa Indonesia ini bisa menjadi kebahagiaan kita bersama,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Utama Garuda Indonesia (GIAA) Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan Garuda Indonesia Grup menyiapkan 526 penerbangan ekstra dengan rincian 316 penerbangan Garuda Indonesia dan 210 penerbangan Citilink.
316 extra flight GIAA yang disiapkan untuk memenuhi rute penerbangan Denpasar, Lombok, Medan (Kualanamu), Surabaya, Semarang, dan Singapura.
Adapun Citilink menambah 210 penerbangan tambahan diantaranya untuk sejumlah destinasi unggulan seperti Denpasar, Medan (Kualanamu), Lombok, dan Solo.
“Angka ini tentunya akan terus bergerak dinamis seiring tren perjalanan masyarakat nantinya, khususnya yang memilih moda transportasi udara sebagai pilihan dalam mobilitas mereka ke destinasi tujuan,” kata Wamildan dalam keterangan resmi, Kamis (19/12/2024).
_________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
