Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PGN Jajaki Peluang Pasok Gas Bumi ke Kawasan Industri Jatengland

PGN menjajaki penyediaan pasokan dan infrastruktur gas bumi di Kawasan Industri Jatengland, Jawa Tengah.
Ilustrasi infrastruktur pipa gas PGN/Dok. PGN
Ilustrasi infrastruktur pipa gas PGN/Dok. PGN

Bisnis.com, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menjajaki penyediaan pasokan dan infrastruktur gas bumi di Kawasan Industri Jatengland, Jawa Tengah. 

Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini mengatakan, langkah ini menjadi aksi nyata PGN dalam memperluas pemanfaatan gas bumi untuk mendukung pertumbuhan industri nasional.

Penyediaan pasokan dan infrastruktur gas itu dilakukan lewat penandatanganan nota kesepahaman dengan PT Jawa Tengah Lahan Andalan. 

Menurut Ratih, kedua pihak akan berkoordinasi intensif untuk merealisasikan potensi penyaluran gas sesuai kebutuhan industri di Jatengland.

“Pemerintah menargetkan peningkatan daya saing industri melalui pemanfaatan gas bumi. PGN berkomitmen mendukung target tersebut dengan menyalurkan gas bumi ke Jatengland, yang pada tahap awal akan menggunakan moda beyond pipeline,” ungkap Ratih melalui keterangan resmi, Selasa (18/3/2025).

Ratih optimistis kerja sama ini dapat berjalan lancar sehingga pemenuhan kebutuhan gas bumi ke Jatengland dapat segera direalisasikan. PGN juga mengupayakan penyediaan pasokan gas yang andal untuk memenuhi kebutuhan industri di kawasan tersebut.

PGN, kata Ratih, saat ini mengelola infrastruktur gas bumi yang terintegrasi di Jawa Tengah yang dapat menunjang distribusi gas ke Jatengland. Melalui anak perusahaannya, PGN akan menyalurkan gas bumi dalam bentuk CNG dan LNG dari stasiun terdekat. 

Selain itu, jaringan infrastruktur pipa juga terhubung dengan Pipa Cisem 1 dan Gresem, yang mengalirkan pasokan gas dari Jawa Timur.

Ratih mengatakan, pengadaan infrastruktur gas ini sejalan dengan visi Kementerian ESDM. Menurutnya, adanya integrasi infrastruktur gas bumi, diharapkan pasokan gas bumi ke berbagai sektor industri di Jawa Tengah akan lebih terjamin dan stabil. 

Dia menuturkan, integrasi sebagai salah satu langkah dalam mengoptimalkan potensi gas yang berasal dari Lapangan Jambaran Tiung Biru (Wilayah Kerja/WK Blora), Long Term Plan (LTP) WK Cepu (Lapangan Cendana - Alas Tua) dan WK Tuban (Lapangan Sumber-2).

Adapun, PGN area Semarang melayani lebih dari 17.500 pelanggan yang meliputi rumah tangga, UMKM, komersial, industri dan pembangkit listrik. Pada sektor kawasan industri, PGN area semarang melayani KIT Batang dan KI Kendal. 

Pascaintegrasi infrastruktur pipa gas bumi, penyaluran gas bumi di area Jawa Tengah berkisar 60 - 70 BBtud dengan suplai pasokan dari Jambaran Tiung Biru (JTB) dan Kepodang. Di area Semarang juga memiliki SPBG Kaligawe, SPBG Penggaron, dan SPBG Mangkang untuk menyuplai CNG.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper