Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi baru-baru ini menerima kunjungan dari Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Denis Chaibi. Pertemuan tersebut membahas proyek kerja sama yang berpotensi mendapat pendanaan dari Uni Eropa.
Budi mengatakan, salah satu proyek kerja sama yang berpotensi mendapat pendanaan dari Uni Eropa yaitu hilirisasi minyak sawit atau palm oil. Mengingat, kebutuhan masyarakat Uni Eropa terhadap komoditas ini cukup tinggi.
“Pertemuan ini membahas proyek kerja sama yang potensial didanai oleh Uni Eropa untuk penguatan dukungan koperasi sebagai instrumen pengembangan komoditas berkelanjutan khususnya program peningkatan ketertelusuran dan keberlanjutan minyak sawit,” kata Budi dalam keterangannya, Selasa (15/4/2025).
Selain minyak sawit, Budi juga mengungkap komoditas lain yang berpotensi mendapat pendanaan dari Uni Eropa. Diantaranya, komoditas-komoditas berkelanjutan seperti kayu, minyak sawit, karet, coklat, dan kopi.
Sebagai mitra strategis Indonesia, Budi menuturkan bahwa Uni Eropa mendukung pengembangan koperasi melalui pembelajaran praktik terbaik pengembangan koperasi di Eropa termasuk juga potensi kerja sama atau funding.
Menurutnya, kolaborasi ini membuka peluang besar bagi koperasi di Tanah Air untuk menembus pasar Eropa, melalui produksi yang berkelanjutan dan berbasis koperasi.
Baca Juga
Lebih lanjut, Budi menilai bahwa langkah ini juga mendukung salah satu program yang diusung Presiden Prabowo Subianto, yakni Koperasi Desa (KopDes) Merah Putih.
“Langkah ini juga mendukung program nasional Koperasi Desa Merah Putih yang diusung Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu menerbitkan Inpres No.9/2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa atau Kelurahan Merah Putih.
Melalui beleid itu, Prabowo menuturkan bahwa kehadiran KopDes Merah Putih merupakan salah satu upaya pemerintah untuk pemerataan ekonomi di tingkat desa.
Ini juga sebagai perwujudan Asta Cita keenam menuju Indonesia Emas 2045.
“...sebagai perwujudan Asta Cita keenam menuju Indonesia Emas 2045, perlu membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui pendirian, pengembangan, dan revitalisasi koperasi di desa/kelurahan,” jelasnya.