Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan negara-negara yang paling banyak dikunjungi masyarakat Indonesia sepanjang kuartal I/2025. Negara-negara kawasan Asean mendominasi daftar 10 negara tujuan utama.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Pudji Ismartini menyampaikan, Malaysia menjadi negara tujuan utama wisatawan nasional (wisnas), dengan share sebesar 28,24%. Sebagai informasi, wisnas merupakan perjalanan orang Indonesia ke luar negeri.
“Selama kuartal I/2025, negara tujuan utama wisnas didominasi oleh negara2 kawasan Asean, di mana Malaysia menempati posisi pertama,” kata Pudji dalam konferensi pers, Jumat (2/5/2025).
Posisi kedua ditempati oleh Arab Saudi dengan share sebesar 20,67% dan Singapura menjadi negara ketiga yang paling banyak dikunjungi orang Indonesia dengan share sebanyak 13,42%.
“Secara keseluruhan, kunjungan ke tiga negara tersebut mencakup 62,33% dari total perjalanan wisnas selama kuartal I/2025,” ungkapnya.
Pada Maret 2025, BPS mencatat setidaknya sekitar 582.078 perjalanan wisnas. Angka ini turun baik secara bulanan yakni 23,32% (Month-to-Month/MtM) maupun secara tahunan yang tercatat 15,92% (Year-on-Year/YoY).
Baca Juga
BPS melaporkan bahwa kunjungan wisnas ke Malaysia mencapai 161.292 perjalanan, diikuti Arab Saudi 117.496 perjalanan, dan Singapura 81.970 perjalanan pada Maret 2025.
“Dibanding bulan sebelumnya jumlah kunjungan wisnas ke Malaysia, Arab Saudi, dan Singapura ini mengalami penurunan,” ujarnya.
Menurut pintu kedatangan wisnas, Pudji mengungkap bahwa Bandara Soekarno Hatta berada di posisi pertama sebanyak 298.871 perjalanan di susul Pelabuhan Batam 52.997 perjalanan, dan Bandara Kualanamu 52.366 perjalanan.
Secara kumulatif, Pudji mengungkap bahwa jumlah wisman mencapai 2,33 juta perjalanan atau naik 6,55% dibanding periode yang sama tahun lalu.
Berikut daftar 10 negara tujuan wisatawan RI per kuartal I/2025:
1. Malaysia: 28.24%
2. Arab Saudi: 20,67%
3. Singapura: 13,42%
4. China: 5,21%
5. Thailand: 5,01%
6. Jepang: 4,56%
7. Kamboja: 2,61%
8. Timor Leste: 2,40%
9. Korea Selatan: 1,92%
10. Australia: 1,69%