Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sri Mulyani Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum IAEI 2025–2030, Ini Harapan dan Targetnya

Sri Mulyani kembali pimpin IAEI 2025–2030, siap perkuat ekonomi Islam dan dorong keadilan sektor riil syariah.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Sri Mulyani kembali pimpin IAEI 2025–2030, siap perkuat ekonomi Islam dan dorong keadilan sektor riil syariah. /Bisnis-Himawan L Nugraha
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Sri Mulyani kembali pimpin IAEI 2025–2030, siap perkuat ekonomi Islam dan dorong keadilan sektor riil syariah. /Bisnis-Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali terpilih menjadi ketua umum Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia atau IAEI periode 2025—2030. Dia akan kembali memimpin IAEI untuk periode kedua.

Terpilihnya Sri Mulyani tersebut terungkap dalam unggahan media sosial Instagram IAEI, @iaeiindonesia. Bendahara negara tersebut terpilih dalam Muktamar V IAEI pada Sabtu (16/5/2025).

"Saya berharap semua komponen dari IAEI dapat terus membangun sinergi dan pilar-pilar IAEI akan tumbuh semakin kokoh serta memberi manfaat untuk umat dan bangsa," ujar Sri Mulyani sebagaimana tertulis dalam keterangan unggahan @iaeiindonesia, Sabtu (16/5/2025).

Anggota Dewan Penasehat IAEI Didin Damanhuri mengungkapkan ada dua calon ketua umum dalam Muktamar V IAEI yaitu Sri Mulyani dan Menteri Agama Nasarudin Umar.

Hanya, Nasarudin Umar memutuskan untuk mengundurkan diri. Akhirnya, Sri Mulyani terpilih secara aklamasi.

Didin mengungkapkan suasana Muktamar V IAEI berjalan lancar. Terjadi dialog dan musyawarah mufakat tanpa adanya konflik keras hingga politik uang seperti yang kerap terjadi di organisasi lain.

Guru Besar Fakultas Ekonomi & Manajemen IPB itu sempat diminta memberi pidato. Dia menyampaikan bahwa perbankan syariah memiliki skema utama untuk menegakkan keadilan dengan menggerakkan sektor riil berdasarkan skema mudarabah dan musyarakah.

Hanya, sambungnya, hingga kini perputaran dana dam perbankan syariah sekitar Rp1.000 triliun untuk kedua skema tersebut baru 32%. Oleh sebab itu, dia mendorong agar kepemimpinan Sri Mulyani bisa meningkatkan persentase tersebut menjadi setidaknya 60%.

"Selamat Bu Sri Mulyani Indrawati. Nanti bersama saya dan delapan tokoh lain sebagai formatur akan menyusun kepengurusan lengkap termasuk menyusun program kerja lima tahun ke depan," jelas Didin, Sabtu (17/5/2025). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper