Bisnis.com, JAKARTA - Pollux Properties Indonesia tengah dan akan mengembangkan berbagai proyek dalam 5 tahun ke depan dengan nilai proyek lebih dari Rp5,5 triliun.
Chief Financial Officer Pollux Donisius Adi menjabarkan ada 5 proyek di Semarang, serta pembangunan gedung perkantoran World Capital Tower di Mega Kuningan.
Proyek tersebut meliputi pengembangan apartemen, kodominium-hotel (kondotel), hotel, kawasan ritel, dan gedung perkantoran.
Perusahaan mengaku telah memiliki land bank yang cukup besar di Semarang saat ini. Selain itu, secara bisnis, Ibu Kota Jawa Tengah tersebut dinilai merupakan kawasan yang terus berkembang.
"Kami rasa kebutuhan akan hunian vertikal di Semarang cukup bagus. Land bank yang kami miliki juga terletak di wilayah prime. Land bank kami di Semarang masih ada cukup banyak," ungkap Donisius di sela-sela penandatangan kerja sama Pollux Properties dengan Posco Engineering & Constraction Corporation Ltd, Rabu (4/9/2013).
Adapun dua proyek yang sudah diluncurkan lebih awal adalah Apartemen W/R Simpang Lima dan The Pinnacle. Dalam waktu dekat, tiga proyek lainnya yakni Marquis de Lafayette, Boelevard Vue, dan Fashion District juga akan diluncurkan.
Menurutnya, kawasan pertumbuhan investasi apartemen di Semarang cukup menjanjikan. Pihaknya mengaku salah satu apartemen sudah terjual 100% (W/R Simpang Lima), dan lainnya sudah 90% (The Pinnacle).
Kemudian, proyek gedung perkantoran World Capital Tower setinggi 45 lantai ditargetkan akan rampung pada 2017 mendatang. Adapun bangunan tersebut dibangun di atas lahan seluas 8.000 m2.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan rencana pengembangan perusahaan untuk membangun proyek lainnya di Balikpapan, Bali, dan Surabaya, pada tahun depan.
