Pemprov: Tahun Depan, 125 KK Siap Huni Wilayah Transmigrasi Sumbar

Bisnis.com, PADANG - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumatra Barat, menargetkan sebanyak 125 kepala keluarga (KK) akan menghuni wilayah transmigrasi di provinsi itu pada 2016.

"Di Sumbar ada tiga wilayah transmigrasi yaitu Kabupaten Sijunjung, Dharmasraya dan Limapuluh Kota. Direncanakan 50 KK akan menempati wilayah Padang Tarok di Kabupaten Sijunjung, dan 75 KK di Padang Ilalang Kabupaten Dharmasraya," kata Kepala Bidang Transmigrasi Disnakertrans Sumbar, Mahelfi, Selasa (22/12/2015).

Dia menjelaskan Padang Tarok memiliki daya tampung sebanyak 300 KK dan Padang Ilalang memiliki daya tampung sebanyak 375 KK. "Namun dilakukan secara bertahap. Untuk wilayah transmigrasi di Limapuluh Kota direncanakan pada 2017," katanya.

Wilayah transmigrasi tersebut disiapkan salah satunya sebagai penanganan bagi korban gempa 2009, namun karena proses penyerahan tanah memakan waktu lama, sehingga baru mendapatkan dana pembangunan pada 2012.

"Dana tersebut turun langsung ke pemerintah kabupaten (pemkab) setempat. Pada 2012 dan 2013 mendapat dana untuk 150 KK, namun karena beberapa kendala, proses pembangunan yang dilakukan menjadi terbengkalai," ujarnya.

Dia mengungkapkan beberapa kendala yang dihadapi di antaranya keterlambatan izin pemanfaatan kayu (IPK) dan pihak kontraktor yang dinilai kurang siap.

Dengan demikian pada 2014 hingga 2015, kegiatan transmigrasi tidak berjalan karena ketiadaan anggaran dari pemerintah pusat akibat tidak maksimalnya pelaksanaan oleh pemkab terkait.

"Kita berharap pemkab lebih maksimal menjalankan program ini pada 2016, karena pemerintah provinsi sifatnya hanya memfasilitasi," lanjutnya.

Mengenai kesuksesan program transmigrasi, ia mengatakan, sudah banyak yang dapat dijadikan contoh seperti daerah Silaut, Sitiung, Pasaman Barat dan Solok Selatan.

"Pemekaran daerah sangat ditunjang oleh program transmigrasi yang telah dilakukan," katanya.