Bisnis.com, JAKARTA — Sebagai upaya melindungi habitat sekaligus keselamatan satwa gajah di sekitar kawasan jalan tol Pekanbaru—Dumai Seksi 4, akan dibuat enam terowongan perlintasan gajah.
Keberadaan terowongan-terowongan tersebut nantinya berfungsi sebagai akses kawanan gajah yang ada di habitatnya yang langsung terhubung dengan delapan kantung habitat gajah.
Badan Pengatur Jalan Tol dalam laman resminya menyebutkan bahwa terdapat enam perlintasan yang akan dibangun.
Perlintasan pertama di Sungai Tekuana lokasinya di seksi 2 dan tidak jauh dari Pusat Latihan Gajah Minas di Kabupaten Siak.
Kemudian, lima perlintasan lainnya berada di seksi 4 dekat dengan Suaka Margasatwa Balai Raja.
Terowongan perlintasan gajah dibuat sekaligus menjaga keselamatan para pengguna jalan tol dengan menyesuaikan habitat aslinya di alam.
Baca Juga
Perlintasan tersebut berukuran clearance 5,10 meter dan lebar 40 meter. Di bagian kiri dan kanan jalan yang ada di sekitar terowongan dibuat pagar pengaman agar satwa-satwa tersebut aman dan selalu terjaga ekosistemnya.
Jalan tol Pekanbaru—Dumai sepanjang 131,50 kliometer merupakan bagian dari jalan tol Trans-Sumatra yang sudah dibangun sejak 2016 terdiri atas 6 Seksi, yaitu seksi 1 Pekanbaru—Minas (9,50 km), seksi 2 Minas—Petapahan (24,10 km), seksi 3 Petapahan—Kandis Utara (16,90 km), seksi 4 Kandis Utara—Duri Selatan (26,25 km), seksi 5 Duri Selatan—Duri Utara (29,31 km), dan seksi 6 Duri Utara—Dumai (25,44 km).