Prabowo Puji Kinerja Bahlil di Sektor Energi, Tak Urus Kepentingan Pribadi

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi tinggi kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia beserta jajarannya atas kinerja mereka dalam mengelola sektor energi nasional.

Pujian Prabowo ke Bahlil disampaikan dalam sambutannya pada peresmian proyek energi terbarukan dan peningkatan produksi minyak nasional, Kamis (26/6/2025).

Dalam pidatonya, Presiden Ke-8 RI itu menyampaikan rasa bangga terhadap seluruh pihak yang telah bekerja keras, termasuk kolaborasi pemerintah dengan mitra swasta dan luar negeri. 

Dia juga menyoroti peran penting generasi muda Indonesia yang telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam mengelola proyek-proyek energi yang kompleks dan berteknologi tinggi.

“Saya sangat gembira dan bangga melihat bahwa anak-anak muda kita, insinyur-insinyur muda, para pekerja di lapangan, telah mampu mengelola proyek-proyek yang demikian canggih dan rumit. Ini sungguh membanggakan saya,” kata Prabowo, Kamis (26/7/2025).

Secara khusus, Presiden menyampaikan penghargaan kepada Menteri Bahlil dan seluruh jajaran Kementerian ESDM, termasuk SKK Migas, atas dedikasi dan integritas mereka dalam menjalankan tugas.

“Saya menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, saudara Bahlil Lahadalia, beserta seluruh jajarannya. Mereka telah bekerja sangat baik, menghasilkan sesuatu yang nyata, dikelola tanpa kepentingan pribadi atau kelompok, dan benar-benar untuk kepentingan rakyat,” ujarnya.

Kepala negara menekankan bahwa apa yang telah dicapai saat ini bukan hanya hasil dari kebijakan, tetapi juga buah dari kerja nyata dan kolaborasi lintas sektor yang bersih dan efisien.

Pujian ini diberikan dalam momentum peresmian pembangunan 55 pembangkit energi baru dan terbarukan, termasuk proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP), serta peningkatan produksi minyak sebesar 30 ribu barel per hari di Blok Cepu—proyek-proyek strategis yang disebut sebagai tonggak penting menuju swasembada energi dan kemandirian nasional.